26 BTS Akan Dibangun di Luwu Utara, Program Bisa Terkoneksi Ditarget Selesai Tahun Ini

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan menuntaskan 131 titik blank spot dengan membangun Base Transceiver Station (BTS).

Baik layanan 3G maupun 4G melalui program Pembangunan Infrastruktur Digital Non-3T (Terluar, Terpencil, dan Tertinggal).

131 titik blank spot di Sulsel ini tersebar disembilan kabupaten/kota dan 26 titik ada di Kabupaten Luwu Utara.

Baca juga: Dibuat di Luwu Utara, Film Selimut Kabut Rongkong Tayang di Bioskop se-Indonesia, Berikut Sinopsis

Baca juga: Wakil Bupati Luwu Utara Cek Harga Sembako di Pasar Sabbang: Semua Normal

Program ini berjalan sejak tahun lalu dan ditarget tuntas tahun 2022 ini.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Kominfo SP) Luwu Utara, Arief R Palallo, menyambut gembira rencana pembangunan 26 BTS Non 3T di derahnya.

Apalagi pembangunan BTS ini ditarget selesai tahun ini.

"Kami menyambut baik rencana pembangunan BTS di 26 titik blank spot di Luwu Utara," kata Arief dalam rilisnya, Jumat (8/4/2022).

Arief optimistis bahwa pembangunan 26 BTS non 3T di Luwu Utara akan mengakselerasi salah satu program unggulan Bupati Luwu Utara yang terdapat dalam program 5 Bisa, yaitu Bisa Terkoneksi.

"Ini akan mempercepat terwujudnya 5 Bisa, salah satunya adalah Bisa Terkoneksi yang akan tuntas pada tahun 2022 ini," terang Arief.

Dikatakannya, pembangunan 26 BTS ini akan dilakukan Dinas Kominfo bekerjasama dengan operator seluler.

"26 titik BTS akan dibangun pada 2022 oleh Kominfo bekerjasama dengan operator seluler dan 4 titik di antaranya sudah on progress," ungkapnya.    

Sementara Direktur Layanan Telekomunikasi dan Informasi Badan Usaha Bakti Kementerian Kominfo, Dhia Anugrah Febriansa, berharap dukungan dari Dinas Kominfo, baik provinsi maupun kabupaten, untuk segera mengakselerasi pembangunan 131 BTS di Sulsel.

"Mohon dukungan dari pak kadis Kominfo lrovinsi dan kabupaten untuk mempermudah teman-teman operator membangun dan menyelenggarakan pelayanan seluler," katanya.

"Karena mereka diberi mandat untuk membangun BTS di 131 titik di Sulsel," harap Dhia yang berencana mengunjungi Seko, Luwu Utara.

Pembangunan BTS ini, lanjut dia, berkat kerjasama antara Kementerian Kominfo dan operator seluler.

"Ini tidak lepas dari kerjasama kami dengan operator seluler. Kominfo menyiapkan infrastruktur fisiknya, kemudian penyelenggara seluler menyediakan layanannya," pungkasnya.