Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sudah Asyik Mabuk-mabukan, Lihat Bill Minuman Malah Tidak Terima Ujungnya Aniaya Karyawan THM

Saat mendapat bill atau struk pembayaran, minuman ke tiga pelaku menganggap terjadi selisih hitungan.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Waode Nurmin
INTERNET
Ilustrasi penikaman 

Hasil interogasi lanjut Bobby, Muh Abdi Illahi mengakui menganiaya dengan cara menikam Rivaldi sebanyak satu kali di bagian perut menggunakan sangkur.

Begitu juga Edho yang mengakui telah memukul Rivaldi sebanyak dua kali.

"Motif para pelaku melakukan penganiayaan yang dilakukan secara bersama-sama yaitu diduga permasalahan pembayaran Bill Minuman," ungkap Bobby.

Pada saat menerima bill minuman lanjut dia, diduga terjadi perbedaan perhitungan antara kasir dan para pelaku namun setelah dilakukan pembayaran sempat terjadi cek-cok.

"Sehingga korban Rivaldi yang merupakan karyawan mencoba menengahi persoalan namun tidak diterima baik oleh para pelaku sehingga terjadi penganiayaan yg berhujung penikaman," tuturnya.

Kini ke tiga terduga pelaku diamankan di Mapolsek Panakkukang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved