Aksi Geng Motor
Pelaku Pemarangan Pengendara di Barombong Berhasil Diringkus Polisi, Dua Masih di Bawah Umur
Dua diantara delapan pelaku adalah anak di bawah umur. Sementara enam lainnya sudah berusia dewasa.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Saldy Irawan
Selain Rahmatullah, teman boncengannya yang diketahui bernama Soni, terkena dibusur atau terkena anak panah di bagian paha.
Informasi yang diperoleh, keduanya menjadi korban kawanan geng motor itu saat melihat dua pengendara motor terkena anak panah busur sebelumnya.
Rahmatullah dan Soni yang hendak menolong korban justru diserang para pelaku.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto yang dikonfirmasi, membenarkan adanya kejadian itu.
"TKP perbatasan Makasar dengan Takalar. Untuk penyerangan gunakan parang masuk Takalar dan pembusuran masuk Makasar," kata Kombes Pol Budhi Haryanto kepada tribun, Senin (14/3/2022) siang.
Pihaknya mengaku tengah berkoordinasi dengan Polres Takalar untuk mengungkap para pelaku.
"Sekarang sudah koordinasi dengan Polres Takalar untuk ungkap dan tangkap pelakunya," ujarnya.
Namun, demikian orang nomor satu di jajaran Polrestabes Makassar itu, enggan menyebut pelaku sebagai kawanan geng motor.
"Bukan geng motor tapi kelompok pemuda yang masih kita lidik identitasnya," jelas Budhi.
Terpisah salah satu warga di sekitar lokasi kejadian Daeng Kulle, yang ditemui mengatakan, aksi penyerangan geng motor itu bukan kali pertama sebulan terakhir.
"Sudah tiga kali ini terjadi. Pertanya itu ada rumah warga diserang, nalempari batu. Terus kedua ada yang kena busur, ketiganya inimi yang diparangi pakai samurai," ungkap Daeng Kulle.
Ia pun berharap agar pihak kepolisian lebih tanggap dan intens menggelar patroli agar kejadian serupa tidak terulang lagi.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/emba-888.jpg)