Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Solar Langka di Makassar

Solar Langka, Bus dan Truk Antre di SPBU Tamalanrea

Kelangkaan BBM Solar telah berlangsung selama satu minggu belakangan ini.Beberapa SPBU di Kota Makassar dipenuhi truk dan bus lintas kota/kabupaten.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Sukmawati Ibrahim
FAQIH/TRIBUN TIMUR
Suasana Antrean Kendaraan Menunggu Solar di SPBU Tamalanrea,  Kamis (10/3/2022)  

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kelangkaan BBM Solar telah berlangsung selama satu minggu belakangan ini.

Pantauan Tribun-timur.com, beberapa SPBU di Kota Makassar dipenuhi truk dan bus lintas kota/kabupaten.

Di SPBU Tamalanrea misalnya, antrean kendaraan besar ini telah mencapai bahu jalan pada Kamis (10/3/2022) pagi. 

Puluhan kendaraan ini menunggu hadirnya BBM Solar agar bisa melanjutkan aktivitas. 

Pengemudi Bus, Irfan menyampaikan kelangkaan ini terjadi di setiap kabupaten atau kota se Sulsel. 

"Kemarin saya di Mangkutana, disana itu berjam-jam saya baru dapat solar," ujar Irfan kepada Tribun-timur.com didepan SPBU Tamalanrea, Kamis (10/3/2022) pukul 10.00 Wita. 

"Kemudian, di Palopo juga seperti itu. Jadi sudah hampir semua kabupaten rasakan ini," lanjutnya. 

Kelangkaan BBM jenis solar ini memang membuat kendaraan harus menunggu didepan SPBU

Sehingga antrean tersebut menyebabkan arus lalulintas mengalami kemacetan. 

"Saya sudah satu jam ini, yang lain ada mungkin dari jam 8. Kita masih menunggu ini," lanjut Irfan. 

Pengemudi Bus ini pun menyampaikan harapannya kepada Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman yang dilantik hari ini. 

"Kebetulan Gubernur dilantik. Harapannya, semoga BBM Solar ini terkendali lah. Karena kesusahan juga kalo setiap hari seperti ini," ujarnya

"Sama juga dengan harga sembako, ini sudah mau masuk ramadhan. Semoga ada kebijakan yang konkrit lah," lanjutnya.

Saat ini kondisi perekonomian memang sedang terganggu. 

Stabilitas harga pasar tengah terguncang dengan naiknya harga sejumlah bahan pokok. 

Selain itu, kelangkaan juga menyerang berbagai sektor seperti BBM dan Minyak Goreng. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved