Opini Tribun Timur
Musim
Demikian pula budaya yang memengaruhi pola hidup dan perilaku masyarakatnya dapat ditentukan oleh musim.
Perubahan manusia dalam berkehidupan mulai bergeser.
Semua harus dilakukan secara cepat, tepat, dan tanpa batas.
Kerja, kerja, dan kerja manusia kini mulai tersisihkan oleh kehadiran teknologi yang canggih.
Misalnya saja ketika transaksi keuangan lewat Anjungan Tunai Mandiri (ATM), tidak perlu lagi berhadapan langsung dengan customer service officer, melainkan langsung saja colok kartu kita ke lubang yang sudah disiapkan.
Ikuti instruksi, ketik nilai transaksi yang diinginkan, semua langsung ok.
Bahkan kemudahan terus dikembangkan, transaksi keuangan cukup di gadget kita, oke oke juga hasilnya.
Di negara yang sudah maju, kepuasan hidup manusia tidak lagi mengandalkan hubungan antarmanusia, melainkan dilayani oleh robot cerdas.
Ketika masuk ke restoran, tidak ada lagi manusia yang menyambut dengan senyum ramah.
Cukup langsung ke mesin tertentu lalu memesan apa yang diinginkan, masukkan nilai yang diinginkan, pelayanan selesai.
Kecerdasan otak manusia coba diletakkan dalam sebuah alat pengganti yang kapasitas bekerjanya tanpa mengenal waktu dan situasi.
Kecepatan, ketepatan, bekerja tanpa lelah dapat dilakukan dan diukur secara tepat pula.
Kemajuan teknologi ini akan terus bergerak sesuai perkembangan kebutuhan dan kecerdasan manusia itu sendiri.
Proses pembelajaran saja telah kita lalui lewat apa yang disebut Daring (dalam jaringan) melalui internet akibat pandemik covid-19 dan anak turunannya.
Tidak lagi dibutuhkan ruangan-ruangan kelas seperti dahulu.
Suasana tatapmuka antara pengajar dan pembelajar terjaring lewat dunia virtual.