Kapolres Sinjai AKBP Iwan Irmawan Ditarik ke Mabes Polri
AKBP Iwan Irmawan menyampaikan arahan terkait pelaksanaan tugas sekaligus berpamitan dengan personel atas pindah tugasnya di Bareskrim Polri.
TRIBUN-TIMUR.COM, SINJAI - Kapolres Sinjai AKBP Iwan Irmawan pamit dari daerah tersebut.
Ia menyampaikan pamit dari Sinjai dihadapan perwira Polres Sinjai, para kasat, kasubbag, kasi, perwira staf, bintara, dan ASN Polres Sinjai saat apel, Senin (7/2/2022).
AKBP Iwan Irmawan menyampaikan arahan terkait pelaksanaan tugas sekaligus berpamitan dengan personel atas pindah tugasnya di Bareskrim Polri.
"Tidak ada salahnya kalau melalui kesempatan ini, sebelum serah terima jabatan saya menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh personel jika kebersamaan selama saya menjabat Kapolres Sinjai ada hal-hal kurang berkenan," katanya.
Menurutnya, sebagai manusia biasa saling memaafkan, pindah tugas bukan berarti silaturahmi putus, bahkan sebaliknya silaturahmi tetap terjalin.
Dia juga mengucapkan permohonan maaf baik secara pribadi maupun secara kedinasan selama bertugas di Polres Sinjai.
Iwan juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang telah dibangun selama ini dalam rangka menciptakan wilayah hukum Polres Sinjai yang aman terkendali.
Baca juga: Kapolres Sidrap AKBP Ponco Indriyo Galakkan Sedekah Jumat
Selama bertugas di Sinjai di bawah kepemimpinannya, Polres Sinjai mengungkap terbanyak pelaku narkoba.
Khusus kasus narkoba/psikotropika, Polres Sinjai menangani sebanyak 34 kasus.

Sebanyak 31 kasus di antaranya berhasil diselesaikan.
Polres Sinjai menetapkan 50 orang tersangka, 47 orang laki-laki dan 3 perempuan.
Dari jumlah tersangka tersebut, mereka yang berstatus pengedar 28 orang, pengguna 22 orang.
Termasuk menangkap seorang pengusaha kontraktror dari Kecamatan Sinjai Selatan, Andi Alamsyah dan seorang pegiat korupsi Andi Darmawansyah.
Tak hanya kasus narkoba gencar diproses. Tapi juga kasus aksi sabung ayam terbanyak dari Tellulimpoe dan Kecamatan Sinjai Selatan diproses.
Baca juga: Petani Padi Bontorappo Jeneponto Terancam Gagal Panen, Andi Baso: Percuma Ada Bendungan Karalloe
Termasuk memeroses beberapa oknum kepala desa yang terlibat kasus korupsi.
Iwan juga dikenal sebagai polisi memiliki kepedulian sosial dangan rajin berbagi kepada kaum dhuafa.(TribunSinjai.com)