Siwi Widi Purwanti
Nasib Siwi Widi, Dulu Eks Pramugari Hidup Glamor & Sempat Disebut Simpanan Bos Garuda, Kini Terancam
Siwi Widi Purwanti diduga terima uang suap eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Wawan Ridwan.
Semakin menjadi-jadilah kecurigaan publik, sebab uang darimana seorang pramugari bisa menyewa pengacara mahal?
Setelah setengah tahun kasusnya bergulir, kabar terbaru Siwi Widi memutuskan mencabut laporannya ke polisi terhadap akun @digeeembok
Polda Metro Jaya membenarkan pramugari Garuda Indonesia Siwi Widi Purwanti mencabut laporannya terkait dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan pemilik akun Twitter @digeeembok.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan pramugari Siwi Widi telah mencabut laporannya sejak 10 Juli 2020 lalu.
"Memang benar, sejak tanggal 10 Juli yang lalu yang bersangkutan sudah mencabut laporannya dan sudah kami terima," kata Yusri di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (31/8/2020).
Kendati demikian, Yusri mengaku tak mengetahui alasan Siwi Widi mencabut laporannya tersebut.
Tak lama setelah itu, Siwi Sidi ternyata dipecat oleh maskapai Garuda Indonesia.
Sebelum akun @digeeembok hilang, akun itu sempat mengungkap Siwi Sidi dulu masih berstatus sebagai pramugari kontrak, bukan tetap.
Usai dipecat jadi pramugari, Siwi Sidi merambah dunia lain yakni menjadi selebgram.
Namun, di awal tahun 2022 ini, Siwi Sidi kembali diterpa isu terlibat pencucian uang pejabat.
Terseret Kasus Pencucian Uang
Kabar terbaru, Siwi Widi Purwanti terseret kasus pencucian uang.
Dilansir dari Kompas.com, Jaksa penuntut umun (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga uang hasil dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang dilakukan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Wawan Ridwan juga mengalir ke eks pramugari Garuda, Siwi Widi.
Hal itu disampaikan jaksa saat membacakan dakwaan untuk Wawan Ridwan dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (26/1/2022).

Mulanya, jaksa mengatakan bahwa Wawan diduga melakukan pencucian uang bersama anak kandungnya, Muhammad Farsha Kautsar.