Tribun Makassar
Pengungsi Banjir Makassar Capai 172 Jiwa, Terbanyak di Biringkanaya
Rumah terdampak banjir Makassar terbagi di dua kecamatan yakni Kecamatan Manggala 104 rumah, dan Biringkanaya 506 rumah
Terkhusus di BTN Kodam III sudah kebanjiran dua kali dalam kurun waktu dua bulan. Banjir terparah ketika, awal Desember 2021.
Lurah Katimbang, Muhammad Haider Amir mengatakan, saat ini Perumahan Kodam III masih diguyur hujan intensitas sedang hingga lebat.
Dia menyebut ada 300 rumah warga terendam dari empat RT. Sebanyak lima kepala keluarga telah mengungsi.
"Sudah ada lima KK yang mengungsi, terdiri sekira 50 jiwa," sebutnya saat ditemui.
Pihaknya, menyiapkan beberapa posko pengungsian, diantaranya Masjid Nurul Ikhlas.
Ditambah dapur umum.
Posko pengungsian pun telah mendapat logistik makanan dari Dinas Sosial.
Tak hanya itu, sebagai bentuk antisipasi jika air terus naik, sejumlah instansi gabungan siap siaga di lokasi.
Terdiri dari BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Sosial, Satpol PP, PMI, TNI dan Polri.
Apa lagi warga masih kebanyakan memilih bertahan di rumahnya.
"Bagi warga yang belum mengungsi kami meminta RT/RW untuk menyampaikan dan menelusuri pemukiman untuk kontrol setiap saat," ucapnya.
Haider berharap, warga bisa sabar, sebab pemerintah sedang melakukan perbaikan jembatan.
Semoga dengan selesainya pengerjaan itu, debit air bisa berkurang.
"Kalau sudah jadi volume air tidak sama dengan sebelum-sebelumnya," ucapnya.
Hari Ini Hujan Sedang