Anies Baswedan
Alasan PDIP Sebut Kepemimpinan Anies Baswedan Masih di Bawah Jokowi, Ahok & Djarot
Hasto menuturkan partainya belum bisa memutuskan siapa calon kepala daerah yang akan diusung pada Pilkada DKI 2024
Taufik melihat, beberapa petinggi partai ada yang khawatir dengan tingginya elektabilitas Anies menjadi calon Presiden RI.
Mantan Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta itu lantas mengingatkan kepada petinggi partai agar tidak risau dengan persoalan tersebut.
“Saya selalu katakan jangan takut sama Anies, keliru menurut saya kalau takut sama dia. (Analoginya) kalau pimpinan partai sudah di depan, Anies masih di belakang karena kalau dia mau ke depan ada yang harus ditempuh dulu,” kata Taufik.
Hingga kini, Taufik menyatakan Partai Gerindra masih konsisten mengusung Ketua Umum Prabowo Subianto menjadi calon Presiden RI pada 2024 mendatang.
Sementara sejumlah partai politik lain tengah menjaring kader-kadernya yang bagus untuk bertarung dalam Pilpres 2024.
“Saya bilang ngapain takut, orang dia (Anies) nggak punya partai. Elektabilitasnya memang tinggi, tapi untuk jadi calon presiden itu harus diusung parpol,” lanjut Taufik.
Seperti diberitakan, eektabilitas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berada di urutan tertinggi. Hal ini berdasarkan survei lembaga analis dan konsultan publik, Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) pada 27 Mei - 1 Juni 2021 lalu.
Dalam survei itu terungkap, sosok Anies berada di posisi teratas dengan nilai 19,20 persen. Posisi itu disusul AHY yang mendapatkan nilai 15,51 persen.
Survei ini menyasar 1.600 responden di 34 Provinsi di Indonesia.
Masyarakat cukup antusias memberikan pilihan kepada beberapa tokoh yang berpotensi maju sebagai kandidat Presiden jika Pemilihan Presiden (Pilpres) dilakukan hari ini.
Meski berada di urutan nomor dua, namun posisi AHY ditempel ketat oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang mendapatkan 15,33 persen.
Tidak hanya itu, sosok Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga muncul dalam survei itu.
Untuk Prabowo mendapatkan 10,26 persen, sedangkan Erick Thohir 9,76 persen dan Ridwan Kamil 7,55 persen.
(Wartakota/Kompas TV)