Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Diduga Lakukan Ujaran Kebencian, BMI Sulsel Polisikan Ferdinand Hutahean, Ini Reaksi Polda Sulsel

Dimana diketahui, Muh Zulkifli melaporkan Ferdinand Hutahean atas dugaan ujaran kebencian dalam cuitannya melalui akun Twitter.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sukmawati Ibrahim
screnshoot
Ketua Brigade Muslim Indonesia (BMI) Muh Zulkifli (kanan)saat melapor ke SPKT Polda Sulsel, Rabu (5/1/2021) siang dan wajah Ferdinand Hutahean (Kiri) serta screenshot cuitannya di Twitter.   

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Polda Sulsel masih mempelajari dugaan ujaran kebencian yang dilaporkan Ketua Brigade Muslim Indonesia ( BMI ) Sulsel, Muh Zulkifli.

Dimana diketahui, Muh Zulkifli melaporkan Ferdinand Hutahean atas dugaan ujaran kebencian dalam cuitannya melalui akun Twitter.

"Masih sementara dipelajari Reskrim dulu ya, nanti kalau sudah dipelajari baru kita bisa update lagi," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Komang Suartana dikonfirmasi tribun, Rabu (5/1/2021) sore.

Ketika unsur dugaan ujaan kebencian itu dianggap terpenuhi, kata dia, maka akan segera dilakukan pemanggilan terhadap Ferdinand Hutahean.

"Jadi dilihat dulu bukti-buktinya.  Belum (bisa dijadwalkan pemanggilan terlapor), masa baru dilapor langsung dilakukan pemanggilan," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, Pegiat media sosial yang juga eks kader Partai Demokrat, Ferdinand Hutahean, dilapor ke Polda Sulsel.

Ia dilaporkan Ketua Brigade Muslim Indonesia ( BMI ) Sulsel, Muh Zulkifli, atas unggahannya di Twitter.

Dalam akun Twitternya @Ferdinand Hutahean, ia mengunggah postingan yang dianggap ujarannya kebencian.

"Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa maha segalanya, DIA lah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu di bela," cuit Ferdinand.

Atas unggahan tertanggal 4 Januari 2021 itu, Zulkifli pun geram dan melaporkan Ferdinand Hutahean ke Polda Sulsel, Rabu (5/1/2021) siang.

Laporan itu teregister tanda terima dari SPKT Polda Sulsel dengan nomor:STTLP/B/14/I/2022/SPKT/POLDA SULSEL.

"Kami sengaja melaporkan Ferdinan ini karena postingannya diduga mengandung unsur ujaran kebencian yang bermuatan SARA," kata bang Zul sapaannya saat dikonfirmasi tribun via WhatsApp.

Zulkifli menganggap, cuitan akun Ferdinand tersebut, sudah terkesan menghina ummat.

"Jika dia berkata Tuhan tidak perlu dibela tidak perlu dikasihani, kami tidak keberatan karena sifat Allah memang maha kuat, dan maha kaya," ujarnya.

"Tetapi jika di katakan 'Kasian sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela' adalah bahasa yang sangat menghina semua umat yg menyembah Allah yaitu ummat muslim," sambungnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved