Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Jika Lolos dalam Lelang Jabatan Pemprov Sulsel, Anak Mentan Syahrul YL Jadi Pengatur Agenda Sudirman

Dari 121 pelamar, hanya 93 orang yang memenuhi syarat untuk melaju ke tahapan wawancara.

Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
dok pribadi
Hasil penilaian kompetensi manajerial dan sosial kultural dan penulisan makalah lelang JPTP Pemprov Sulsel.   

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Panitia Seleksi Lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah mengumumkan peserta yang lolos asesmen dan penulisan makalah.

Dari 121 pelamar, hanya 93 orang yang memenuhi syarat untuk melaju ke tahapan wawancara.

Artinya ada 28 pelamar yang gagal menjadi Kepala OPD di Pemprov Sulsel.

Peserta lelang Pemprov Sulsel didominasi oleh pelamar internal, tiga diantaranya jabat Plt Kepala OPD, yakni Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Astinah Abbas.

Kemudian Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, Muh Saleh, dan Plt Biro Hukum, Marwan.

Kepala Biro Ekonomi Setda Pemprov Sulsel Since Erna Lamba juga lolos tahap wawancara, ia mendaftar di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat.

Anak Mantan Gubernur sekaligus Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, Kemal Redindo Syahrul Putra, juga tak mau ketinggalan, ia membidik Kepala Biro Administrasi Pimpinan dan Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat.

Kemal saat ini jabat sebagai Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulsel.

Bukan hanya Kemal, jajaran sekretaris dinas OPD lainnya juga memanfaatkan peluang ini.

Beberapa diantaranya, Sekretaris Dinas Perdagangan, Eddy Jaya Putra, Sekretaris Inspektorat Abel Rante, Sekretaris Bapenda A Winarno Eka Putra, Sekretaris Dukcapil Ardiles Saggaf.

Sekretaris Dinas PTSP Andi Isma, Sekdis Pendidikan Hery Sumiharto, Sekretaris Badan Kesbangpol Iqbal Nadjamuddin. Demikian juga mantan Sekdis Pendidikan Setiawan Aswad serta beberapa kepala bidang pada beberapa OPD.  

Meski begitu, beberapa pejabat daerah juga berhasil masuk dalam lingkaran pejabat Pemprov, mereka berpotensi naik kelas.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Imran Jausi.

Pejabat daerah rerata lulus di jabatan Kepala Inspektorat. 

"Inspektur Pemda Sidrap, Maros, Sinjai, Jeneponto semuanya lulus di Inspektorat, ada sepuluh pelamar yang memperebutkan jabatan inspektorat," ucap Imran Jausi, Minggu (19/12/2021).

Selain itu, Kabid Perikanan Tangkap Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Utara, Muhammad Rais Kahar juga ikut memperebutkan jabatan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Pemprov Sulsel

"Semua yang lolos berdasarkan hasil seleksi yang telah mereka lalui, besok mereka akan diwawancara," tuturnya.

Imran mengatakan, tahapan wawancara akan berlangsung selama tiga hari, mulai Senin-Rabu (20-22/12/202).

"Setelah itu kita akan melalukan verifikasi dan penilaian, dikalkulasi dari semua tahapan yang sudah berjalan," jelasnya.

Dari situ, akan ditentukan tiga besar peserta yang lulus dan akan diserahkan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dalam hal ini Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.

"Paling lambat diserahkan Senin depan, karena beliau akan memilih satu dari tiga nama yang masuk tiga besar," tuturnya.

Tahapan lelang ini diharapkan selesai sebelum tahun 2021 berakhir. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved