Kerabat Fatmawati Rusdi Tak Lolos Lelang Jabatan Pemkot Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak 50 pelamar lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Pemerintah Kota Makassar yang lolos seleksi.

Mereka telah masuk tiga besar berdasarkan skoring tertinggi yang dikalkulasi dari empat tahapan lelang jabatan.

Dari 73 pelamar, yang berhasil melaju ke tiga besar hanya 50 orang, artinya ada 23 orang yang gagal jadi kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Makassar.

Salah satunya adalah kerabat Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi, Sultan Rakib.

Sultan Rakib merupakan mantan pejabat suami Wawali Fatma, Rusdi Masse (RMS) saat jabat Bupati Sidrap.

Sultan Rakib PeDe daftar lelang Pemkot di jabatan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar (Diskominfo).

Ia hanya mendaftar pada satu jabatan, padahal masing-masing pelamar diberi kesempatan untuk memilih dua dari 24 jabatan lowong.

Di Pemprov Sulsel, Sultan jabat Kepala Bidang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Satpol PP Sulsel.

Gagalnya Sultan menembus tiga besar karena dianggap tak memenuhi syarat.

Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Lelang Jabatan Pemkot Makassar, Prof Aminuddin Ilmar mengatakan, orang-orang yang lulus itulah yang memenuhi standar penilaian.

Ada empat tahapan uji asesmen yang telah dilalui peserta, yakni rekam jejak, presentasi makalah, wawancara, hingga asesmen.

Dari keempat tahapan tersebut skor asesmen atau uji kompetensi paling mendominasi.

Batas bawah skor keseluruhan yakni 70 dan batas atas 100 persen.

Kendati begitu, tidak ada satupun peserta yang mendapat nilai 100 dari total empat tes atau tahapan yang diikuti.

"Khusus asesmen, ada enam atau tujuh orang yang mendapat nilai sempurna, peserta dengan nilai dibawah 80 diberi catatan oleh asesor bahwa dia kurang memenuhi syarat," ungkap Aminuddin Ilmar.

Diketahui, rerata pelamar yang lolos lelang adalah jajaran Plt Kepala OPD.

17 orang Plt lulus di jabatan yang sementara mereka duduki.

Selain itu, sembilan camat juga berpotensi naik kelas.  (*)