Mahasiswa Tewas Terseret Arus
Polisi Selidiki Kasus Diksar Maut yang Tewaskan 2 Mahasiswi IAIN Parepare
Polres Parepare turun tangan untuk menyelidiki kematian dua mahasiswi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) saat melakukan Pendidikan Dasar.
Penulis: M Yaumil | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUPAREPARE.COM, PAREPARE - Polres Parepare turun tangan untuk menyelidiki kematian dua mahasiswi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) saat melakukan Pendidikan Dasar (Diksar).
Kedua mahahsiswi tersebut merupakan mahasiswi baru angkatan 2021.
Korban merupakan mahasiswi Jurusan Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Tarbiah.
Korban bernama Dwi Asmira Jayanti (18) berasal dari Kota Parepare.
Yang lain, Nuriangka (18), warga Kabupaten Pinrang yang tewas akibat hipotermia.
Kapolres Parepare, AKBP Welly Abdillah menegaskan akan lakukan penyelidikan.
Menurutnya, penyelidikan sementara berjalan.
Sejauh ini, pihaknya telah mengantongi keterangan dari warga sekitar lokasi kejadian.
"Beberapa dari masyarakat dan pihak kelurahan telah dimintai keterangan," katanya saat ditemui tribun-timur.com di RSUD Andi Makkasau, Jl Nurussamawati, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Selasa (30/11/2021) siang.
"Dari keterangan tersebut, kita lihat apakah ada pidana atau tidak. Jika ada pidana kita naikkan ke penyidikan," tambahnya.
Sementara itu, hingga saat ini belum ada pihak panitia atau mahasiswa yang bisa dimintai keterangannya.
"Mahasiswa atau panitia, masih mengalami trauma jadi belum bisa memberi keterangan," ungkapnya.
Polres tidak ingin mengambil langkah gegabah dengan memberikan dugaan.
"Kami tidak ingin menduga-duga karena masih mengumpulkan bukti-bukti," tegasnya.
Selain itu, kepolisian belum mengambil keterangan dari pihak keluarga.