Tribun Makassar
Plt Gubernur Minta MUI Sulsel Berikan Saran untuk Dasar Pertimbangan Kebijakan
Prof Najamuddin dikukuhkan sebagai Ketua Umum MUI Sulsel oleh Sekretaris Jendral Majelis Ulama Indonesia, KH Amirsyah Tambunan.
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menghadiri Pengukuhan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Sulsel Masa Khidmat 2021-2026 di Four Points by Sheraton Hotel Jl Andi Djemma Makassar, Minggu (31/10/2021).
Prof Najamuddin dikukuhkan sebagai Ketua Umum MUI Sulsel oleh Sekretaris Jendral Majelis Ulama Indonesia, KH Amirsyah Tambunan.
Pengukuhan, Taaruf dan Musyawarah Kerja MUI Sulsel yang dilaksanakan tepat 25 Rabiul Awal 1443 hijriah ini mengambil tema 'Konsolidasi, Sinergi Organisasi dan Optimalisasi Kualitas Umat'.
Selain pengukuhan, juga dilakukan pemberian cenderamata kepada keluarga Almarhum KH Sanusi Baco dan Almarhum KH Nasaruddin Razak.
Serta Plt Gubernur juga menyerahkan Alquran 2 ribu mushaf secara simbolis kepada kabupaten/kota.
Plt Gubernur Andi Sudirman yang membuka Musyawarah Besar MUI Sulsel, diawal sambutan mengajak mendoakan mantan Ketua MUI Sulsel, KH Sanusi Baco yang telah mangkat.
Andi Sudirman, bagaimana organisasi ini juga ikut berperan aktif dalam penyatuan umat dan juga menjadi organisasi yang selalu kolaboratif.
“Caranya dengan membentuk organisasi yang kuat, keanggotaan bebas paham radikalisme dan memiliki trust di masyarakat, bisa menjadi solusi dan penengah jika ada persoalan. Termasuk pandemi dan sosial masyarakat,” kata Andi Sudirman.
Ia meminta MUI untuk aktif memberikan saran serta mengirim surat fatwa yang ada. Sehingga dapat menjadi pertimbangan pemerintah pada sebuah kebijakan.
“Majelis Ulama Indonesia harus terdepan membimbing, memberikan nasehat, bahkan mengirimkan fatwa-fatwa," katanya.
"Kenapa, ini bisa kita katakan, bahwa masyarakat Sulsel yang mayoritas masyarakat Islam harus kita akomodir, termasuk fatwa halal-haramnya pinjaman online," jelasnya.
Mudah-mudahan, kata dia, ada solusi pertimbangan MUI kepada pemeritah.
"Sehingga nasehat itu bisa kami jadikan dasar untuk kebijakan," ujarnya.
Ia juga mendukung MUI Sulsel menghadirkan literasi Islam di masjid-masjid.
Termasuk menyediakan materi-materi edukasi keislaman secara digital.