Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Perwira TNI Komandan BAIS Tewas Ditembak di Aceh, Sebelumnya Pos Polisi Diberondong Tembakan

Seorang anggota TNI AD di Aceh yang menjabat Komandan Tim Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI wilayah Pidie, Kapten Abdul Majid dilaporkan tewas

Editor: Edi Sumardi
TRIBUN TIMUR
Ilustrasi. Seorang anggota TNI AD di Aceh yang menjabat Komandan Tim Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI wilayah Pidie, Kapten Abdul Majid dilaporkan tewas ditembak orang tak dikenal, Kamis (28/10/2021), sore. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Seorang anggota TNI AD di Aceh yang menjabat Komandan Tim Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI wilayah Pidie, Kapten Abdul Majid dilaporkan tewas ditembak orang tak dikenal, Kamis (28/10/2021), sore.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Lhok Krincong, Gampong Lhok Panah, Kecamatan Sakti, Kabupaten Pidie, Aceh.

Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda, Kolonel Arh Sudrajat dan Kepala Bidang Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy mengonfirmasi kasus tersebut.

"Benar itu info-nya. Korban yang meninggal dunia anggota TNI/BAIS," ujar Winardy kepada Kompas.com.

Namun, Sudrajat belum bisa merinci kronologis penembakan itu.

Sementara Winardi mengatakan, kasus penembakan itu merupakan ranah POM TNI.

Namun, Polda Aceh siap membantu untuk mengungkap pelaku dan motifnya. 

Soal kelanjutan kasus, Winardi meminta agar hal itu ditanyakan langsung ke pihak TNI.

Saat ini, TNI dan polisi sedang melakukan penyelidikan.

Dikutip dari Wikipedia.org, BAIS adalah organisasi yang khusus menangani intelijen kemiliteran dan berada di bawah komando Markas Besar Tentara Nasional Indonesia.

BAIS bertugas untuk menyuplai analisis-analisis intelijen dan strategis yang aktual maupun perkiraan ke depan biasa disebut jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang kepada Panglima TNI dan Kementerian Pertahanan.

Sebelum penembakan itu, di Aceh pada Kamis kemarin, juga terjadi penyerangan sebuah pos polisi di Gampong Manggi, Kecamatan Panton Reu, Kabupaten Aceh Barat.

Pos tersebut diberondong tembakan.

Sejumlah selongsong peluru diduga dari senjata laras panjang ditemukan di lokasi kejadian.

Proyektil peluru juga ditemukan masih menempel di dinding pos polisi dan mobil warga.

"Terjadi penembakan oleh OTK (orang tak dikenal) ke arah Pos Pol Panton Reu," kata Winardy.

Pasca-kejadian tersebut, polisi mekalukan olah TKP dan mengumpulkan barang bukti.

Peristiwa ini terjadi bertepatan Hari Sumpah Pemuda.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved