Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Bantaeng

Kenalkan Wanita Cantik Asal Medan, Joki Motor Tong Setan Kini Atraksi di Pasar Malam Bantaeng

Atraksi motor tong setan menjadi hiburan sangat menarik pengunjung Pasar Malam di Kabupaten Bantaeng.

Penulis: Achmad Nasution | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM/ACHMAD NASUTION
Rani saat melakukan atraksinya mengendarai motor dalam tong setan. 

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Atraksi motor Tong Setan menjadi hiburan menarik pengunjung pasar malam di Kabupaten Bantaeng.

Pasalnya, salah satu joki motor Tong Setan itu seorang wanita cantik.

Ia adalah Rani kelahiran Medan, Sumatera Utara, 5 Oktober 2000.

Meski seorang wanita, atraksinya dalam Tong Setan menantang maut itu membuat penonton terkagum-kagum.

Sehingga tak sedikit penonton yang memberikan saweran.

Saat melakukan aksinya, Rani mengendarai sepeda motor RX-King.

Rani menunjukkan atraksinya bersama rekannya yang merupakan seorang pria.

Kini ia sudah menjadi  joki motor tong setan selama enam tahun.

Berbagai daerah di Sulawesi Selatan bahkan hingga Papua sudah ia kunjungi memperlihatkan atraksinya.

"Sudah enam tahun jadi joki. Selain Sulsel, Maluku Utara, Raja Ampat, Sorong, Jawa Timur, Papua Barat Manokwari," kata Rani saat ditemui TribunBantaeng.com, Jumat, (22/10/2021) malam.

Rani menekuni pekerjaannya sebagai joki motor tong setan karena memang hobi.

Sebelumnya, Ia selalu menyalurkan hobinya dengan mengikuti balapan di kota kelahirannya Medan.

Meski menantang maut, itu tidak menjadi hambatan bagi Rani yang memang sangat suka akan tantangan.

Ia menjadi joki berawal rasa penasarannya yang selalu ingin mencoba tantangan baru.

"Saya hobi motor. Jadi saya merasa kok mereka bisa saya tidak. Kayaknya agak menantang jadi saya coba lakukan itu," ujarnya.

Selama menjadi joki tong setan, beberapa kali Rani mengalami kecelakaan saat melakukan atraksinya.

Rani pernah terjatuh dari ketinggian tujuh meter saat melakukan atraksinya di Manokwari, Papua Barat.

Kemudian, saat atraksi di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.

"Saya yang di Manokwari dirawat di rumah sakit selama tiga hari. Kemudian pernah jatuh juga di Kabupaten Sidrap sempat tak bisa bangun," jelasnya.

Namun itu tidak membuatnya kapok. Rani  sangat menikmati hobinya yang kini sudah menjadi sumber penghasilannya.

Menjadi seorang joki tong setan, Rani mendapatkan penghasilan hingga Rp 7 juta per Bulan.

Bahkan selain penghasilan bulanan, ia juga kadang mendapat uang saweran penonton hingga Rp. 5 juta dalam sepekan.

Namun selama masa pandemi penghasilannya menurun karena aturan pembatasan yang diterapkan pemerintah.

"Kalau sekarang masih pendemi itu satu Minggu kita Rp. 1 juta, Rp. 750 ribu, Rp. 800 ribu sudah jarang di atas sejuta," tuturnya.

Meski begitu, semangatnya selalu berkobar untuk menghibur masyarakat di berbagai daerah.

Rani yang juga hobi traveling, sangat menikmati pekerjaannya karena bisa membawanya keliling indonesia.

"Ya meski masa pandemi ini kita agak sulit cari job tetap semangat apalagi sudah hobi. Saya masih sendiri, masih nyaman sendiri masih mau keliling Indonesia," ucapnya.

Laporan wartawan TribunBantaeng.com, Achmad Nasution.

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved