Ayah Cabuli Putrinya
Tiga Anak Korban Rudapaksa di Luwu Timur Bakal Dipertemukan dengan Atta Halilintar
Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) bakal mempertemukan tiga anak korban rudapaksa di Luwu Timur dengan selebgram Atta Halilintar.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) bakal mempertemukan tiga anak korban rudapaksa di Luwu Timur dengan selebgram Atta Halilintar.
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi Pasaribu saat dikonfirmasi tribun, Kamis (21/10/2021) malam.
Tujuan pertemuan itu kata dia, untik mengobati rasa trauma pada ke tiga anak malang tersebut.
"Sejauh ini belum (ada jadwal pasti pertemuan), namun Atta telah merespon di IGnya," kata Edwin.
Ia pun berharap agar Atta Halilintar dapat berperan aktif dalam pemulihan psikologi anak korban rudapaksa.
"Kami mengimbau agar Attta Halilintar mau terlibat dalam pemulihan psikologia korban," ujarnya.
Alasan memilih Atta Halilintar, lanjut Edwin lantaran ke tiga anak itu ngefans dengan sosok YouTuber tersebut.
"Karen para korban ini ngefans dengan Atta," ungkapnya.
Sementara Polda Sulsel bersedia membuka kembali kasus tersebut setelah sebelumnya dihentikan.
Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (9/10/2021) siang.
"Kami akan lihat lagi (kasusnya), kalau memang dalam proses berjalannya ada ditemukan bukti yang baru," kata Zulpan.
"Maka tidak menutup kemungkinan penyidikannya akan dibuka kembali," sambungnya.
Zulpan juga mengatakan, Kapolres Lutim AKBP Silvester Simamora, telah bertemu pelapor kasus tersebut, RS.
RS adalah ibu dari tiga anak yang melaporkan dugaan rudapaksa mantan suaminya.
Dalam pertemuan itu, Silvester memberikan pemahaman tentang proses kasus yang dilaporkannya Oktober 2019.