Kecelakaan Maut di Pinrang
Identitas Dua Korban Kecelakaan Maut Mobil vs Motor di Bittoeng Pinrang
Tepatnya di Kampung Bittoeng, Kelurahan Bittoeng, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Kamis, (21/10/2021) siang.
Penulis: Nining Angraeni | Editor: Sudirman

TRIBUNPINRANG.COM,DUAMPANUA - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Poros Pinrang - Polman.
Tepatnya di Kampung Bittoeng, Kelurahan Bittoeng, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Kamis, (21/10/2021) siang.
Kejadian ini melibatkan mobil vs sepeda motor.
Adapun identitas pengemudi mobil daihatsu pick up grand max DP 8247 yakni Agus (46).
Sementara pengendara motor Yamaha Mio M3 nopol DP 2103 LE dikendarai Alimuddin (36).
"Pengemudi Agus merupakan warga Kampung Tamansari, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang," kata Kasat Lantas Polres Pinrang, Iptu Nawir Eming.
Pengemudi Agus yang bergerak dari selatan ke utara membawa empat penumpang.
Yakni Satriani (17), Irasmita (28), Nuri (48) dan Sulaiman (8).
Keempat penumpang tersebut merupakan warga Kajuanging, Desa Paria, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang.
"Penumpang ini merupakan satu keluarga," ujarnya.
Sementara pengendara motor Yamaha Mio M3 nopol DP 2103 LE dikendarai Alimuddin (36).
"Alimuddin sendiri merupakan warga BTN Bukit Sahara, Kelurahan Lompoe, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare," imbuhnya.
Akibat kecelakaan ini, ada ada dua orang yang meninggal.
"Yang meninggal itu pengendara motor Agus dan penumpang mobil bernama Irasmita," ungkapnya.
Sementara empat orang lainnya mengalami luka parah.
Empat korban yang selamat saat ini dirawat di Puskesmas Lampa.
Kronologi Kejadian
Kasat Lantas Polres Pinrang, Iptu Nawir Eming mengatakan kejadian ini berawal dari pengemudi mobil Agus bergerak dari arah Selatan Ke Utara.
Ia mengalami hilang kendali saat ban mobil belakang sebelah kiri meletus.
"Mobil hilang kendali karena ban pecah sehingga oleng ke kanan jalan dan menabrak pengendara sepeda motor Yamaha Mio, Alimuddin," kata Iptu Nawir saat dikonfirmasi.
Iptu Nawir menuturkan, saat itu pengendara motor melaju dari arah berlawanan.
Yakni dari utara ke selatan.
"Kemudian mobil terus ke bahu jalan terguling dan menabrak pagar rumah warga," ucapnya.
Laporan wartawan Tribunpinrang.com, Nining Angreani.