Tribun Makassar
Tak Hanya Makassar, Korban Investasi Bodong Berkedok Arisan Juga Ada dari Pulau Jawa dan Sumatera
Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Jamal Fathur Rakhman, saat ditemui di Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Korban investasi bodong berkedok arisan diduga tidak hanya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Korbannya disinyalir juga terdapat disejumlah daerah, seperti Sumatera dan Pulau Jawa.
Hal itu diungkapkan Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Jamal Fathur Rakhman, saat ditemui di Mapolrestabes Makassar, Jl Ahmad Yani, Kamis (16/9/2021) sore.
"Ya, informasinya korbannya ada juga di luar Makassar. Namun sampai saat ini yang terkonfirmasi ke penyidik hanya yang ada di Makassar," kata Kompol Jamal Fathur Rakhman.
Ketiga orang itu, LI alias Lisda (22) dan kekasihnya AR (22). Selain itu juga diamankan seorang yang merupakan admin.
"Ketiga orang ini merupakan terduga pelaku ataupun yang mengadakan arisan online ini," ujar Kompol Jamal.
Pihaknya pun mengaku belum menentukan status ketiga terduga pelaku lantaran masih dalam pemeriksaan.
"Sampai sekarang untuk pelaku masih dilakukan pemeriksaan di Polrestabes Makassar. Jadi, sampai sekarang juga, kami sedang menentukan statusnya ke tiga orang ini, apakah ketiga-tiganya ini pelaku atau tersangka ataupun tidak," jelasnya.
Selain memeriksa ke tiga terduga pelaku, polisi juga menggali keterangan beberapa member atau pelapor dari total puluhan hingga seratusan member yang ada.
Keberadaan korban di luar Kota Makassar juga diungkapkan, Nanda, salah satu member yang juga mengaku sebagai korban atas kasus dugaan penipuan dan penggelapan itu.
"Dari Jakarta ada, Palu, Sumatera, Enrekang, Pinrang dan daerah Jawa ada juga," kata Nanda saat mendatangi Mapolsek Rappicini.
Sebelumnya diberitakan, Investasi bodong berkedok arisan berhasil mengelabui puluhan sosialita di Kota Makassar, Sulawasi Selatan.
Hal itu terkuak setelah puluhan ibu-ibu yang menjadi investor atau member arisan mendatangi Mapolsek Rappicini, Jl Sultan Alauddin, Makassar, Rabu (16/9/2021) malam.
Mereka mengaku ditipu oleh perempuan bernama Lisda, yang merupakan penyedia jasa investasi berkedok arisan itu.
"Jadi mereka (para korban) melaporkan dugaan penipuan yang diduga dilakukan oleh sodari Lisda, terkait dengan investasi," kata Kanit Reskrim Polsek Rappicini Iptu Akhmad Risal kepada wartawan.
