Cold Symptoms
Kerokan dalam Bahasa Inggris Dikenal dengan Cold Symptoms, Ini Penjelasan Medis Kenapa Enak Dikerok?
Metode kerokan itu, pada zamannya dikenal sebaga langkah penyembuhan dari terserang masuk angin. Bahasa Inggris Masuk Angin Emang Bukan Enter Wind.
TRIBUN-TIMUR.COM - Bagi warga Indonesia, budaya kerokan di punggung sudah dikenal sejak dahulu.
Metode kerokan itu, pada zamannya dikenal sebaga langkah penyembuhan dari terserang masuk angin.
Apalagi saat musim perubahan cuaca, jumlah orang masuk angin meningkat dan pengalaman ini juga kerap terjadi di kalangan orang Indonesia.
Terutama saat mereka berkunjung ke negeri empat musim.
Istilah "masuk angin" dan "kerokan" pun menjadi umum digunakan oleh kita dan dimengerti juga oleh kita.
Namun apa jadinya kalo dua istilah tersebut disampaikan ke tenaga kesehatan di belahan dunia lain, seperti Amerika Serikat atau Inggris misalnya.
Nah, buat yang nggak mau ambil pusing, sambil berkelakar, kita berani saja menyebut "masuk angin" dengan terjemahan plek-plek yaitu "enter wind".
Istilah becandaan ngasal ini pun semakin akrab di telinga, meski bukan berarti sebutan itu jadi benar secara bahasa.
Untungnya, seorang penerjemah medis Bahasa Indonesia yang sudah bekerja 3 tahun lamanya di Pasadena, California, Sandra Kosasih-Beauchamp berkomentar.
Sandra mengungkap istilah masuk angin dalam Bahasa Inggris yang mudah dimengerti orang-orang kesehatan secara global.
"Saya nggak bisa bilang (yang bener itu), ‘Wind Inside,'” kata Sandra masih membisakan diri berkelakar ala orang Indonesia kebanyakan.
Namun, akhirnya Sandra mengungkap juga sebutan yang benar untuk istilah "masuk angin" dalam Bahasa Inggris yang baik dan benar.
"Kalo ngejelasin ke dokter arti 'masuk angin', yang biasanya gejalanya itu disertai nggak enak badan, sakit tenggorokan, batuk atau pilek.
"Nah, gejala-gejala masuk angin ini sering disebut 'Cold Symptoms' dalam bahasa Inggris," bebernya seperti dikutip dari laporan Voice of America, Kamis (16/9/2021).
Nggak cuma mengungkap istilah Cold Symptoms, masuk angin dalam bahasa Inggris,
Sandra juga membeberkan fakta kerokan, tradisi Indonesia yang biasa dilakukan saat sedang “masuk angin”.
Nah, katanya kerokan ini sering disalahpahami orang sana. Kalo penjelasannya tidak tepat, hal ini dapat menimbulkan tanda tanya bahkan merembet ke ranah hukum.
“Kalo masuk angin. Itu berbahaya (di Amerika Serikat) karena jika dokter melihat tanda merah di punggung, seperti ini pada anak,
"Mereka takut akan mengira itu kekerasan pada anak. Jadi mereka bakal melaporkan ke social worker,” jelas wanita yang lahir di Austria pada tahun 1976 itu.
Untunglah, Sandra sebagai penerjemah, dia juga bisa menjelaskan kepada petugas kesehatan dan berperan sebagai “penengah” ke dua belah pihak untuk tidak terjadi salah paham.
“Kerokan itu tekniknya, saya bisa jelaskan. Jadi jangan sampai salah apalagi kalo ada orang tua yang tidak bisa mengartikan bahasa Inggris dengan benar,” jelas Sandra lagi.
Fakta Soal kerokan
Dikutip dari Wikipedia, Kerokan (Hanzi: 刮痧; Pinyin: guā shā) adalah sebuah terapi pengobatan alternatif.
Hal ini dilakukan untuk gejala masuk angin dengan metode menggaruk sambil menekan bagian permukaan kulit menggunakan minyak dan benda tumpul seperti uang logam sebagai alat pengerok.
Selanjutnya tindakan ini menyebabkan guratan merah atau lecet pada kulit.
Pengobatan tradisional ini menggunakan semacam benda tumpul seperti koin, batu giok, kelereng, potongan jahe, potongan bawang, atau benda tumpul lainnya.
Alat itu digunakan untuk menggosok bagian punggung.
Selain benda tumpul tadi, pengobatan kerokan ini juga menggunakan cairan licin seperti balsem, minyak telon, minyak zaitun, minyak kelapa, atau losion.
Cairan licin ini digunakan agar tidak terjadi iritasi pada kulit yang dikerok.
Tindakan ini akan "mengeluarkan angin" dari dalam tubuh dengan menghangatkan permukaan kulit sehingga peredaran darah meningkat dan menjadi lancar.
Meski dunia medis sudah canggih, tetapi kebiasaan kerokan ternyata masih bisa dinikmati dari berbagai golongan dan strata sosial.
Pengobatan ini masih sering diterapkan oleh orang Indonesia hingga sekarang, baik anak kecil maupun orang dewasa.
Tingkatkan Kandungan prostaglandin
Apakah kerokan ampuh menghilangkan masuk angin?
Dikutip dari halodoc.com, bahwa metode dengan menggesekan benda tumpul pada tubuh tersebut dapat meningkatkan kadar beta endorfin secara drastis.
Hal tersebut disebabkan karena glandula pituitaria yang aktif pada sel keratinosit dan sel endotel kapiler.
Dampaknya adalah tubuh menghasilkan endorfin yang merupakan morfin alami pada tubuh.
Kerokan juga ternyata ampuh untuk menekan kadar prostaglandin pada tubuh.
Kandungan prostaglandin adalah sebuah senyawa lemak yang merupakan hasil dari asam lemak dengan proses enzimatik.
Zat ini yang membuat tubuh terasa nyeri-nyeri, dan ketika menurun, tubuh akan terasa lebih segar.
Kerokan juga dapat melebarkan pembuluh darah di dalam tubuh.
Ketika terjadi, sel-sel darah dan oksigen akan lebih mudah untuk beredar secara lancar untuk disebarkan ke seluruh tubuh.
Oleh sebab itu, semua organ mendapatkan pasokan oksigen dan darah yang cukup.
Sebagian artikel ini telah tayang di HAI-Online.com dengan Judul "Bisa Tidur Nyenyak, Bahasa Inggris Masuk Angin Emang Bukan Enter Wind...