Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Wajo

Atasi DBD, Dinkes Wajo Pamerkan Aplikasi Go Cantik

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) memamerkan program dan inovasi terbaru.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/KASWADI ANWAR
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Wajo memamerkan program Go Cantik atau Gerakan Wajo Cari Jentik. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel) memamerkan program dan inovasi terbaru.

Program ini diberi nama Go Cantik atau Gerakan Wajo Cari Jentik.

Program Go Cantik ini merupakan inisiasi dari Kepala Dinkes Wajo, Armin. Program ini sebagai aksi perubahan dalam pelatihan kepemimpinan tingkat II LAN RI.

Armin mengatakan, program ini muncul dari kasus demam berdarah (DBD) yang terjadi secara fluktuatif di Wajo.

Di lain pihak, masyarakat hanya tahu penanganan DBD melalui fogging atau penyemprotan insektisida untuk membunuh nyamuk.

"Maka dari itu kami buat inovasi program Go Cantik ini. Bahwa demam berdarah harus dicegah dari hulu," katanya saat ditemui Rabu (15/9/2021).

Menurut Armin, tugas Dinkes bukan hanya upaya promotif, tetapi juga preventif.

Dengan adanya, Go Cantik, ia mengajak seluruh pihak untuk mencegah DBD dari hulu. 

Caranya dengan mencari jentik. Jentik ini harus dibunuh sebelum menjadi nyamuk yang bisa menyebabkan DBD.

"Kita ingin mengajak seluruh pihak untuk memutus mata rantai DBD dengan memberantas jentik nyamuk aedes aegypti," tuturnya.

Kini, ungkap mantan Direktur RSUD Siwa ini, masyarakat bisa lebih mudah melaporkan jika terjadi kasus DBD di wilayahnya.

Caranya melalui aplikasi Go Cantik yang bisa diunduh di Play Store. Usai diunduh masyarakat bisa melapor di aplikasi tersebut dengan mengklik pelaporan demam berdarah.

Setelah itu, masyarakat tinggal mengisi biodata serta lokasi ditemukannya kasus DBD.

"Di aplikasi sudah memuat sekira 190 desa/ kelurahan. Tinggal memilih dan melaporkan apakah ada jentik nyamuk atau kasus DBD ditemukan," ujarnya.

Disampaikan Armin, laporan dari masyarakat di aplikasi Go Cantik langsung masuk di admin Dinkes Wajo

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved