Pilpres 2024
Selain Amran, Syahrul YL & Anis Juga Diperhitungkan Kandidat Cawapres Asal Timur, ini Reaksi Unhas
Cakupan Survei ini meliputi empat kepulauan besar di Indonesia, selain Jawa, Sumatra, dan Nusa Tenggara.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- Survei Lembaga Riset Independen INDex Indonesia menampatkan tiga tokoh Sulawesi Selatan dalam survei kandidat Calon Wakil Presiden 2024.
Tiga nama tokoh politik Bugis Makassar itu yaitu mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta, dan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Hasil survei terbaru tokoh-tokoh kandidat calon presiden dan wakil presiden di wilayah Pamasuka meliputi Papua Maluku Sulawesi Kalimantan dirilis secara nasional, Kamis (10/9/2021).
Cakupan Survei ini meliputi empat kepulauan besar di Indonesia, selain Jawa, Sumatra, dan Nusa Tenggara.
Survei elektabilitas nama Andi Amran Sulaiman berada di angka 3,1 persen. Sementara nama Anis Matta 0,1 persen, begitupun Syahrul Yasin Limpo 0,1 persen.
Menanggapi hal tersebut, Pakar Ilmu Komunikasi politik Universitas Hasanuddin Dr Hasrullah, MA menilai keterwakilan kawasan Timur itu penting sebagai negara kesatuan.
Menurutnya representasi Timur harus tergambar dalam pemerintahan maupun kabinet Indonesia.
"Keterwakilan Indonesia Timur itu perlu. Kalau tidak mewakili representasi timur itu tidak mencerminkan sebagai negara kesatuan Republik Indonesia. Sebagai NKRI, keterwakilan itu kewajiban baik kepala negara maupun kementerian," kata Dr Hasrullah saat dihubungi Tribun Timur Jumat (10/9/2021).
Ditanya soal kemunculan nama Andi Amran Sulaiman, Syahrul Yasin Limpo dalam survei kandidat calon wakil presiden, Hasrullah menilai semua orang punya peluang dalam sistem negara demokrasi yang dianut seperti ini.
Namun, Hasrullah mengatakan peluang Andi Amran Sulaiman dan Syahrul Yasin Limpo maju cawapres perwakilan Indonesia Timur akan ditentukan siapa partai politik yang bersedia mengusung.
Tokoh-tokoh Indonesia Timur seperti Amran Sulaiman dan Syahrul Yasin Limpo harus melakukan kerja-kerja diplomasi politik ke Indonesia Barat jika ingin maju 02 di Pilpres 2024.
Tokoh Indonesia Timur dinilai harus melakukan deal-deal politik kepada kandidat calon presiden agar bersedia menggandengnya.
"Dari Indonesia Timur ada nama Andi Amran Sulaiman, Syahrul Yasin Limpo. Kita apresiasi semua putra Sulsel yang mengatasnamakan Indonesia Timur. Semua tergantung deal-deal politik yang akan dilakukan ke depan. Karena memang selayaknya kue-kue politik ini harus ada namanya keterwakilan, harus ada representasi," katanya.
Hasrullah mengatakan, representasi keterwakilan ini sudah ada dari masa pemerintahan Presiden Soeharto kemudian pindah ke Habibie, ke Gusdur, Megawati, ke SBY, terus ke Jokowi.
Menurutnya selalu ada ada representasi wilayah ya, kue politik itu bisa terbagi ke kawasan Indonesia Timur. Karena kita ini negara kesatuan jadi keterwakilan itu penting.
