Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pengungkapan 75 Kg Sabu

Siapa Kombes Pol La Ode Aries? Sosok Dibalik Pengungkapan Sabu 75 Kilogram di Makassar

Belum genap sebulan menjabat sebagai Direktur Reserse Narkoba Polda Sulsel, Kombes Pol La Ode Aries El Fathar, berhasil mengungkap jaringan narkotika

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sudirman
ist
Dirnarkoba Polda Sulsel Kombes Pol La Ode Aries El Fathar 

Hasilnya, pada Rabu 25 Agustus, Timsus Narkoba berhasil meringkus SYF (31) dan sopirnya ABD (24).

Penangkapan yang berlangsung di salah satu hotel Jl Jenderal Sudirman, Makassar itu, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti.

Diantaranya 30 bungkus sabu (masing-masing satu kilogram per bungkus), satu bungkus ekstasi, satu  buah tas warna hitam, satu koper warna silver, satu koper warna hitam, dan tiga buah ponsel.

Usai menangkap SYF dan ABD, Timsus Narkoba pun bergerak ke rumah SYF di Jl Pampang, Kecamatan Panakkukang, Makassar.

Di rumah itu, Timsus Narkoba melakukan penggeledahan dan berhasil menemukan barang bukti sabu 10 paket.

"Di tempat yang bersangkutan ditemukan kembali 10 bungkus sabu-sabu dan satu bungkus ekstasi serta satu unit mobil truk nopol DD 86 47 RM," ungkap Merdisyam.

Tidak berhenti disitu, Timsus Narkoba lanjut Merdisyam terus melakukan pengembangan untuk mencari pelaku lainnya.

Hasilnya, pada Sabtu 28 Agustus, Timus Narkoba berhasil meringkus FTR (28) di salah satu kamar hotel di Jl Mappanyukki, Makassar.

"Tersangka lainnya atas nama inisial FTR, dengan barang bukti yang merupakan pengembangan dari 75 kilo yang dibawa oleh SYF tersebut ada pada tersangka FTR sebanyak 35 bungkus sabu-sabu dengan berat 35 kilo," terangnya.

Selain itu, juga ditemukan di tangan FTR, enam bungkus ekstasi dengan jumlah 28.747 biji, satu buah koper besar warna hijau dan tas ransel warna hitam.

Gagalkan Setelah 13 Kali Lolos Masuk Makassar

Ada tiga tersangka yang diringkus Timsus Narkoba Polda Sulsel atas pengungkapan 75 kilogram sabu, pekan lalu.

Ketiganya merupakan jaringan pengedar internasional Malaysia-Filiphina, SYF (37), ABD (24) dan FTR (28).

SYF bertugas sebagai menjemput sabu di Surabaya lalu dibawa ke Makassar, bersama sopirnya ABD.

Sementara, FTR bertugas sebagai penjemput sabu untuk diedarkan di beberapa provinsi di Pulau Sulawesi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved