Dewa 19
Kenapa Lagu Dewa 19 Sudah Tak Lagi Romantis dan Puitis Seperti Dulu? Begini Alasan dari Ahmad Dhani
Dan terkait lagu-lagu romantis tersebut, cukup banyak yang diciptakan oleh pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani. Namun kini tak lagi ada, ini alasannya?
TRIBUN-TIMUR.COM – Banyak yang menanyakan ke Dewa 19 soal lagu-lagu mereka yang tak lagi romantis atau puitis seperti awal-awal terbentuknya.
Hal itu tak lain, penggemar atau fans merasakan lirik-lirik yang indah dan bisa dibilang puitis adalah salah satu kekuatan utama Dewa 19.
Dan terkait lagu-lagu romantis tersebut, cukup banyak yang diciptakan oleh pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani.
Diketahui, Ahmad Dhani dengan segala referensinya mampu meramu kata-kata yang puitis dan romantis, khususnya di era kejayaan Dewa 19.
Tanpa harus menye-menye, tema-tema tentang cinta, kritik sosial hingga spiritual terbukti berhasil memikat pendengar luas di Indonesia.
Sayangnya, kekuatan lirik tersebut perlahan mulai menyusut.
Dhani lebih memilih menggunakan lirik-lirik yang simpel dan lugas setelah album Bintang Lima (2000).
Pentolan Dewa 19 tersebut mengungkapkan alasannya soal lirik yang dinilai orang-orang sudah nggak dalam lagi dalam sesi live Instagram bareng Maliq & D'Essentials pada Senin (23/8/2021).
Vokalis Maliq, Angga Puradiredja yang saat itu penasaran soal lagu ‘Aku di Sini Untukmu’
Dan ‘Kamulah Satu-Satunya’ pun bertanya kepada Dhani soal lirik-lirik puitis di era album Pandawa Lima (1997).
Menurut Angga, lagu-lagu Dewa 19 tersebut cukup antimainstream di tengah gempuran lirik lagu yang terkesan obvious pada masa itu.
“Itu tahun-tahun terakhir aku pake lirik yang puitis,” ujar Dhani kepada Angga.
Setelah Bintang Lima, Dhani mengakui bahwa lagu-lagu Dewa nggak lagu sepuitis dulu.
Tanpa menjelaskan lebih detail alasannya, ia cenderung lebih mengikuti mood-nya.
“Itu mood aja. Lebih ke mood,” tutur Dhani singkat.