Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Thailand Sudah Gunakan, Ekstrak Sambiloto Dijadikan Obat Pasien Covid-19 dengan Status Ringan/OTG

Keringkan daunnya terlebih dahulu, kemudian setelah kering takaran daun yang kering adalah 3 gram dan dapat dikonsumsi 2 kali sehari.

Editor: Waode Nurmin
TribunMedan
Mengenal Daun Sambiloto, tanaman yang sisebut bisa tangkal infeksi Covid-19 Tapi bahaya bagi ibu hamil 

Hasilnya pun diklaim cukup baik.

"Ekstrak ini akan membantu mengurangi infeksi atau disinfektan," kata Dr Marut Jirasrattasiri, direktur jenderal Departemen Pengobatan Tradisional dan Alternatif Thailand.

Berbicara mengenai sambiloto, tanaman yang satu ini memang dikenal dapat mengobati beberapa penyakit.

Lantas apa sajakah khasiatnya?

Berdasarkan buku berjudul Tumbuhan Obat & Khasiatnya 3, seluruh bagian sambiloto bisa digunakan sebagai bahan baku obat.

Berikut manfaat sambiloto sebagai obat herbal.

1. Obat diare

Seseorang yang menderita diare pasti merasa lemas karena buang air besar secara terus menerus dan kehilangan banyak cairan dalam tubuh.

Untuk yang enggan minum obat kimia, daun sambiloto rupanya efektif mengobati diare.

Kita bisa membuat racikan obat herbal diare dari sambiloto ini di rumah karena bahan dan caranya cukup mudah.

Bahan:

- Daun sambiloto kering 13 gram

- Madu 1 sendok

- Air 4 gelas

Caranya rebus daun sambiloto kering sampai mendidih dan menyisahkan air sekitar 2 gelas. Bagi dua air rebusan daun sambiloto sama banyak.

Tambahkan satu sendok madu ke dalam satu gelas air rebusan sambiloto. Kemudian, minum satu gelas air rebusan daun sambiloto dua kali sehari.

2. Flu, sakit kepala, emam, dan radang paru

Sambiloto dipercaya efektif mengobati flu, sakit kepala, demam dan radang paru.

Untuk merasakan manfaatnya, kita cukup tumbuk 1 gram tanaman sambiloto lalu rebus dengan satu gelas air.

Minum air rebusan sambiloto tiga kali sehari.

3. Obat diabetes melitus

Sambiloto mengandung antioksidan yang berperan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.

Inilah yang membuat sambiloto dipercaya sebagai obat diabetes melitus alis kencing manis.

Berikut bahan dan cara membuat racikan sambiloto untuk penyakit diabetes melitus dikutip dari Buku Toga, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian.

Bahan:

- Sambiloto 25 lembar

- Daun kumis kucing 25 lembar

- Air 110 ml

Cuci bersih daun sambiloto dan kumis kucing di bawah air mengalir. Lalu, rebus daun sambiloto dan kumis kucing sampai mendidih.

Minum air rebusan daun sambiloto tersebut satu kali sehari dengan takaran 100 ml.

4. Asam urat

Sambiloto mengandung flavonoid yang mampu menurunkan kadar asam urat dalam tubuh.

Kita tidak boleh sembarangan mengonsumsi sambiloto. Sebab, ada cara khusus untuk membuatnya efektif meredakan asam urat.

Bahan:

- Sambiloto kering 10 gram

- Temulawak 10 gram

- Lada 1 gram

- Komfrey 5 gram - 10 gram

- Air 5 gelas

Satukan semua bahan-bahan di atas dan rebus hingga mendidih. Rebus bahan tersebut sampai menyisakan sekitar tiga gelas

Minum segelas air rebusan sambiloto sebanyak tiga kali sehari. Sebaiknya minum air rebusan sambiloto satu jam sebelum makan atau dua jam setelah makan.

5. Penurun tekanan darah tinggi

Sambiloto bisa menurunkan tekanan darah tinggi.

Asal tahu saja, sambiloto mengandung kalium yang berperan mengontrol tekanan darah dalam tubuh.

Untuk merasakan manfaatnya cukup menyeduh tujuh lembar daun sambiloto segar dengan satu cangkir air panas.

Biarkan air seduhan sambiloto sekitar tiga menit lalu tambahkan satu sendok madu. Minum ramuan herbal sambiloto tersebut tiga kali sehari.

Sambiloto memang efektf mengobati sejumlah penyakit, namun ada baiknya berkosultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat herbal sambiloto.

Sambiloto memang efektf mengobati sejumlah penyakit, namun ada baiknya berkosultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat herbal sambiloto.

Artikel ini telah tayang di TribunMadura.com dengan judul Tak Banyak yang Tahu Ekstrak Sambiloto Jadi Obat Herbal yang Ampuh Obati Pasien Covid-19 di Thailand

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved