Tak Ikut Perkuat Tim Pra Porprov, Ketua Askab PSSI Wajo Sayangkan Sikap Bek PSM Makassar

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Pra Pekan Olahraga Provinsi (Pra porprov) Cabang Olahraga (Cabor) sepakbola mulai digelar.

Kabupaten Wajo sendiri tergabung pada Grup 5 bersama Kabupaten Luwu dan Luwu Timur.

Pertandingan pertama, antara Tim Pra Porprov Kabupaten Wajo melawan Tim Pra Porprov Kabupaten Luwu, berlangsung di Lapangan Andi Djemma, Kabupaten Luwu, Selasa (3/8/2021).

Tim tamu mesti mengakui keunggulan tim tuan rumah dengan skor tipis 2-1.

Ketua Askab PSSI Kabupaten Wajo, Junaidi Muhammad, cukup menyayangkan ketidakikutsertaan pemain muda PSM Makassar, Reinaldi di skuad Kabupaten Wajo.

"Kami sangat menyayangkan, Reinaldi tidak bisa ikut bergabung di tim Pra Porprov ini," katanya, kepada Tribun Timur.

Pemain kelahiran Sengkang, 5 Juli 2003 itu diharapkan bisa menambah kuat lini pertahanan Tim Pra Porprov Kabupaten Wajo.

Apalagi Wajo mengincar satu tiket ke Porprov Sinjai-Bulukumba 2022 mendatang.

"Alasannya, tidak diizinkan pihak keluarga. Tapi kami sebetulnya berharap Reinaldi bisa memperkuat kampung halamannya," katanya.

Reinaldi yang juga merupakan jebolan Garuda Select II itu diketahui berposisi sebagai bek tengah.

Lebih lanjut, Junaidi Muhammad pun berharap, para pasukan Bumi Lamaddukelleng itu bisa memaksimalkan poin di pertandingan yang tersisa.

Rencananya, Kabupaten Wajo akan menghadapi Kabupaten Luwu Utara pada Rabu (4/8/2021) besok.

Diketahui, pertandingan antara Kabupaten Wajo dan Kabupaten Luwu berlangsung keras dan saling jual beli serangan.

Sayangnya, tak ada gol tercipta pada babak pertama.

Tempo tinggi kembali disajikan kedua tim di babak kedua.

Tim tuan rumah berhasil mencetak dua gol, sementara tim tamu hanya membalas satu gol melalui sepakan pinalti.

Jalani Screening Sebelum Bertanding

Pra Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Selatan Zona 5 cabor sepak bola digelar di Lapangan Andi Djemma, Belopa, Kabupaten Luwu, mulai Selasa besok.

Tiga tim bersaing di grup ini, tuan rumah Luwu, Luwu Utara, dan Wajo.

Sebelum pertandingan, dilakukan screening di Sekretariat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Luwu di Belopa, Senin (2/8/2021) siang.

Ketua Tim Asprov PSSI Sulsel, Herianto menuturkan, screening wajib diikuti semua pemain.

Guna memastikan tidak ada pemain yang 'mencuri' umur.

Pelaksanaan screening menerapkan protokol kesehatan.

"Tiga kontingen Pra Porprov Zona 5, yaitu Luwu, Luwu Utara, dan Wajo sesuai jadwal mengikuti screening hari ini," kata Herianto di Gedung KONI Luwu.

"Tahapannya berlangsung ketat dan mengedepankan protokol kesehatan pandemi," paparnya.

Herianto menuturkan, pertandingan Pra Porprov akan berlangsung sampai tanggal 5 Agustus.

Semua pertandingan akan digelar tanpa penonton.

"Tanpa penonton menjadi syarat utama pelaksanaan Pra Porprov tahun ini," ujarnya.

Sementara Ketua PSSI Luwu, Andi Muhammad Ahkam Basmin menjelaskan, dipilihnya Luwu menjadi tuan rumah Zona 5 karena dinilai dapat melakukan tata kelola, pengendalian, dan penanganan Covid-19 dengan baik.

"Penyelenggaraan ini merupakan pertanda bahwa Luwu sebagai tuan rumah Pra Porprov dianggap layak, kondusif serta adanya dukungan dari masyarakat tetap menjunjung tinggi protokol kesehatan," kata Ahkam Basmin.

Dia menambahkan, agenda Pra Porprov Zona 5 berlangsung dengan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat.

"Jadi pertandingan digelar tanpa penonton, sesuai syarat yang diajukan oleh Asprov PSSI Sulsel," tuturnya.

Olehnya itu, pihaknya menyiapkan siaran langsung melalui TV lokal.

"Kita menyiarkan secara langsung pertandingan Pra Porprov Zona 5 melalui siaran TV lokal, sebab pertandingan digelar tanpa penonton," tutupnya.