Update Corona Palopo
Update Covid-19 Palopo: 58 Orang Dirawat di Rumah Sakit, 24 Isolasi di Hotel, 107 Isman
Kasus harian Covid-19 di Kota Palopo, Sulawesi Selatan perlahan mengalami penurunan tiga hari terakhir.
Penulis: Arwin Ahmad | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Kasus harian Covid-19 di Kota Palopo, Sulawesi Selatan perlahan mengalami penurunan tiga hari terakhir.
Data dari Satgas Penanganan Covid-19 Kota Palopo, pasien positif aktif saat ini sebanyak 189 orang.
Sehari sebelumnya pasien positif aktif Covid-19 di Palopo 196 orang.
"Saat ini ada 58 orang dirawat di rumah sakit, 24 orang isolasi di hotel duta Covid dan 107 orang isolasi mandiri," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Palopo, dr Ishaq Iskandar kepada tribun-timur.com, Senin (2/8/2021) malam.
Kabar baiknya adalah hari ini ada sembilan orang pasien yang sembuh.
"Kasus positif tambah 5 orang. Sembuh sembilan orang," sebut dr Ishaq.
Adapun rincian sebaran kasus aktif saat ini, Kecamatan Wara 48 orang.
Kecamatan Wara Utara 21 orang. Kecamatan Wara Selatan 21 orang.
Kemudian Kecamatan Wara Barat 16 orang.
Kecamatan Wara Timur 45 orang
Kecamatan Mungkajang 5 orang.
Kecamatan Sendana 4 orang.
Kecamatan Telluwanua 2 orang.
Dan Kecamatan Bara 27 orang.
Sementara itu, total pasien telah terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 1.865 orang.
Dari angka tersebut, jumlah pasien sembuh sebanyak 1.597 orang.
Sedangkan jumlah pasien meninggal Sebanyak 79 orang.
Data dari Satgas, pasien meninggal dunia bertambah tiga orang dari sehari sebelumnya.
Seiring angka kasus aktif sebaran Covid yang masih tinggi, membuat Palopo saat ini berstatus zona merah.
Palopo berstatus zona merah bersama tiga kabupaten kota di Sulsel, yaitu Parepare, Makassar, dan Tana Toraja.
Pemerintah dan Satgas tak henti-hentinya mengingatkan kepada warga untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Yang paling inti sebenarnya adalah penerapan protokol kesehatan. Kalau semua masyarakat sadar, terapkan Prokes, InsyaAllah angka Covid-19 bisa diredam," kata dr Ishaq.
Karena berstatus zona merah, Pemerintah Kota Palopo kembali memberlakukan work from home (WFH) bagi para pegawai.
Sesuai edaran, 75 persen ASN dan Non ASN melakukan pekerjaan dari rumah.
Beberapa poin yang dikutip tribun-timur.com dari surat edaran tersebut seperti, Pegawai ASN dan Non ASN melaksanakan tugas kedinasan di kantor (Work From Office) sebesar 25% dan sebesar 75% melaksanakan tugas kedinasan dari rumah.
Bagi pegawai yang pelayanan langsung yang tidak dapat digantikan dengan sistem daring seperti Pegawai ASN dan Non ASN yang melakukan pelayanan pada Dinas Kesehatan, Rumah Sakit, Puskesmas, Pustu, Dinas Damkar dan Dinas Satpol PP.
Mengatur Pegawai ASN dan Non ASN sebagaimana angka 1 di atas secara bergilir/ bergantian setiap hari.
Untuk memastikan Pegawai ASN yang bekerja dari rumah/tempat tinggalnya (WFH) agar mengirimkan lokasi kerja (Serlok) kepada Kepala Perangkat Daerah masing-masing via WhatsApp (WA) sebanyak empat kali sesuai jam absensi finger print.
Update Corona Sulsel
Informasi terbaru terkait data update Covid-19 di Sulawesi Selatan dilansir data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di akun sosial media Twitter @BNPB_Indonesia, Senin (2/8/2021).
Terlihat, provinsi dengan angka penambahan pasien terkonfirmasi terbanyak yakni, Jawa Tengah 3.218 pasien.
Diikuti Jawa Timur 2.489 pasien, Jawa Barat 2.341 pasien, DI Yogyakarta 1.566 pasien, Jakarta 1.410 pasien, Kalimantan Timur 1.086 pasien dan Riau 1.077 pasien.
Sementara Sulawesi Selatan di angka 540 pasien. Angka tersebut turun dari sehari sebelumnya di angka 796 pasien.
Dengan penambahan 540 pasien di Sulsel membuat angka kumulatif penambahan pasien terkonfirmasi tembus 85.049 orang.
Sementara untuk pasien sembuh naik 670 pasien. Angka tersebut turun dibandingkan sehari sebelumnya di angka 691 pasien.
Dengan penambahan 691 pasien sembuh di Sulsel membuat angka kumulatif penambahan pasien sembuh tembus 72.596 pasien.
Untuk pasien positif yang meninggal tambah 17 pasien, di angka 1.383 pasien.
Artinya, pasien aktif Covid-19 di Sulsel di angka 11.070 pasien.
Angka itu didapatkan dari angka kumulatif pasien terkonfirmasi dikurangi angka kumulatif pasien sembuh, dikurangi lagi angka kumulatif pasien positif meninggal.
Sebanyak 11.070 pasien aktif tersebar di rumah Orang Tanpa Gejala (OTG) atau kontak erat yang isolasi mandiri.
Lalu beberapa dirawat di rumah sakit rujukan dan non rujukan di Sulsel.
Artinya rerata penambahan pasien Covid-19 di angka 668 pasien per hari.
Sementara angka pasien terkonfirmasi selama Agustus 2021 di angka 1.336 pasien.
Dimana penambahan pasien tertinggi terjadi pada (1/8/2021) dengan 796 pasien.
Sementara penambahan terendah terjadi pada Senin (2/8/2021) dengan 540 pasien.
*Angka Penambahan Pasien Terkonfirmasi per hari Selama Agustus 2021
01/08 + 796 pasien
02/08 + 540 pasien
Jumlah penambahan Minggu-Senin (1-2/8/2021) = 1.336 pasien
Rerata: 668 orang per hari.(*)