Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Makassar

Sudah 200 Orang Mendaftar Ikut Isolasi Apung KM Umsini

pihaknya masih sementara membahas bagaiamana teknis makanan, kesmanan, serta penanganan daruratnya.

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM/AM IKHSAN
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar resmi melaunching program Isolasi Apung Kapal KM Umsini di Dermaga Pelabuhan Soekarno-Hatta, Jl Nusantara, Kecamatan Wajo, Senin (26/7/2021). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menargetkan jika Isolasi Apung Kapal KM Umsini sudah dioperasikan paling lambat Jumat (30/7/2021).

KM Umsini disandarkan menghadap Pulau Lae-lae Makassar.

Saat ini, sudah 200 orang lebih yang mendaftar untuk mengikuti program Isolasi Apung.

"Tadi kan dari Kecamatan Tamalate sudah ada yang bersedia. Jadi yang persuasif dulu, sekitar 15 orang satu kecamatan. Saya lihat kemarin itu di hari pertama, baru belum 10 (mendaftar)," ujar Danny saat ditemui, Selasa (27/7/2021).

Sehingga Danny akan mengintenskan sosialisasi, namun dengan cara yang persuasif.

"Makanya kita harus intenskan, dan sebenarnya ini bukan persoalan mau atau tidak. Tapi secara persuasif, biar yang mau saja dulu, supaya nanti dia akan lihat realisasi. Karena ini bukan persoalan mau atau tidak mau," jelasnya.

Lanjutnya, pihaknya masih sementara membahas bagaiamana teknis makanan, kesmanan, serta penanganan daruratnya.

"Baru dibahas bagaimana antar makanan, keamanan, emergency. Dilatih semua 50 orang yang dipersiapkan untuk melayani makan minum di kapal. Ini sementara masuk nama-namanya. Paling tidak Kamis atau Jumat," terangnya.

Lanjutnya, isolasi apung kapal Umsini mampu menampung 804 pasien Covid-19.

Mereka yang akan melakukan isolasi apung di kapal, kata Danny, adalah yang terpapar ringan dan orang tanpa gejala atau OTG.

"Kita akan tes kembali, jangan sampai ada yang terpapar Covid-19 sedang berat lolos isolasi di Kapal. Kalau sedang berat evaluasinya sulit," katanya.

Tujuan isolasi apung untuk mengurangi beban rumah sakit dalam menampung pasien Covid-19.

Adapun tata cara pendaftarannya yaitu;

1. Mendaftar melalui WA (0811400112), atau melalui kantor lurah dan puskesmas setempat.

2. Melampirkan bukti PCR Positif Covid-19, atau melakukan testing PCR baru dari Pemerintah Kota Makassar.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved