Inilah Harapan-harapan Fans PSM Makassar terhadap Pembangunan Stadion Mattoanging, Semoga Didengar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Fans PSM Makassar berharap agar pembangunan stadion kebanggaan Stadion Mattoanging Andi Mattalatta benar-benar jadi kebanggaan.

Fans berharap pemangku kepentingan seperti Pemerintah Provinsi Sulsel, DPRD Sulsel dan pihak terkait menengar aspirasi dan harapan-harapan mereka.

Desain baru Stadion Mattoanging diperlihatkan Kadis Pemuda dan Olahraga Sulsel, Andi Arwin Azis via akun instagramnya.

Desain ini masih butuh persetujuan dari pemprov dan DPRD Sulsel sebelum masuk tahapan lelang, Agustus 2021 ini.

Tahapan pembangunan dimulai Januari 2022 mendatang.

Berikut rangkuman komentar dan harapan netizen yang disampaikan lewat akun Instagram Dispora Sulsel @dispora_sulsel.

*Desain baru stadion mattoangin jgn sampei cuma tribun VIP yg tertutup pak... Modern Dikit lah... Sedikit masukan tribun VIP (Barat) dan tribun(timur) di buat tertutup (mirip)...dan utara dan selatan GPP TDK pake atap..tapi i si masing² layar LCD ..biar nampak stadion berkelas dan modern pak ... Makassar ini (Kota Dunia)

*Mohon di kaji model designnya..

*Sikali jangami bangun kembali mattoanging kalo desain desain kelas kampung, mending lanjutkan Barombong, kalo begituji desainnya kenapa di bongkar sepenuhnya, kenapa tidak di renovasi saja

*Klw bgitu modelnya. Tunggu saja teriak lagi masyarakat stadion tolong di renovasi lagi. Kerja dua kali. Buat anak2 skrng belajar mko baik2 supaya ganti pejabat2 oldschool yg ada skrng. Nda usah trlalu bnyk berharap. Mereka masih terjebak di pikiran jadul.

*Mendingan barombong pak di selesaikan dari pada begitu model nya stadion bukan standar AFC standar kecamatan ji itu

*Biar kecil tp tribun tertutup smua dan tanpa linstasan atletik,, tlong dikaji ulang itu design baru nya, pndpat sy kurang bgus dan kurang modern

Sebelumnya Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sulsel Andi Arwin Azis memenuhi janjinya.

Pihaknya sebelumnya telah mengusulkan adanya additional desain kepada pihak penyusun Detail Engineering Design (DED) dalam hal ini PT Arkonin. 

Sebab DED awal dengan rencana anggaran Rp1 triliun lebih, telah selesai sejak Februari lalu.

Pada akhir Mei 2021, ia menegaskan,  kepada tim penyusun DED. Mereka membuka diri untuk mau kembali menyajikan desain alternatif tanpa ada biaya tambahan.

Pihaknya bahkan telah membuat jadwal ketat agar penyusunan DED rampung sesuai target yakni akhir Juli mendatang. 

Pada, Selasa (20/7/2021) melalui akun instagramnya @arwien167, ia mengunggah beberapa foto DED Stadion Mattoanging  dengan kapasitas 20 ribu penonton pada story-nya.

"Alhamdulillah additional design Stadion Mattoanging sudah siap. Menunggu paripurna kesepakatan bersama KUA/PPAS TA 2022 untuk dimulai proses lelang dini. Mohon doata," tulisnya.

Sebelumnya, Arwin mengatakan, segala kebutuhan anggaran pembangunan Stadion Mattoanging masuk dalam komponen KUA PPAS tahun 2022 yang akan disepakati pada minggu kedua Agustus 2021 mendatang.

Hal itu pula menjadi dasar Dispora melakukan tender dini.

Sehingga Desember mendatang, pemenang lelang konstruksi sudah bisa mempersiapkan pembangunan di awal tahun 2022 sesuai kontrak dan surat perintah dari Dispora Sulsel. 

"Awal tahun 2022 kita sudah bisa berkontrak dan mengeluarkan surat perintah melaksanakan pekerjaan. Jadi otomatis di situlah kita akan melihat pelaksanaan konstruksi di lapangan," katanya akhir Mei lalu.

Kabar baiknya, pemakaian stadion baru berdasarkan desain terbaru ini, bisa langsung digunakan dalam satu tahun.

Pembangunannya single year bukan multiyears seperti konsep awal di masa Gubernur nonaktif Sulsel Nurdin Abdullah.

Arwin menambahkan, sesuai keinginan Plt Gubernur, nantinya setiap tahapan pembangunan Stadion harus dapat difungsikan. 

"Ini skemanya single years tidak lagi multiyears. Tahap satu itu sudah langsung bisa fungsional minimal lapangan dengan tribun VIP dan lanskap di sekitar lokasi sudah tersaji dalam satu tahun anggaran," tandasnya.(*)

Laporan reporter tribun-timur.com Muhammad Fadly Ali dari Makassar