Kurban
Adab Menyembelih Hewan Qurban di Hari Tasyriq & Arti 'Bismillahi Wallaahu Akbar' Ketika Menyembelih
Semua hari Tasyriq adalah waktu penyembelihan hewan qurban. Apa itu hari Tasyriq?
TRIBUN-TIMUR.COM - Dalam buku Himpunan Putusan Tarjih tentang Tuntunan Idain dan Qurban yang disusun Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah dijelaskan pada hari tasyriq dapat digunakan untuk penyembelihan hewan kurban.
Dari Jubair bin Math’am dari Nabi saw. beliau bersabda:”Semua hari Tasyriq adalah waktu penyembelihan (hewan qurban)”. ( HR. Ahmad).
Hari Tasyriq merupakan hari yang dilarang untuk berpuasa, yakni tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah.
Umat Islam dapat menggunakan waktu tersebut untuk melaksanakan penyembelihan hewan kurban.
Siapa yang Menyembelih?
Orang yang menyembelih hewan kurban diutamakan adalah shahibul qurban atau orang yang berkurban itu sendiri.
Namun demikian, apabila shahibul qurban tidak mampu untuk menyembelih sendiri, maka penyembelihannya bisa dilakukan atau diwakilkan oleh orang lain.
Ini sebagaimana yang pernah dilakukan oleh Rasulullah yang ketika berkurban.
Hal ini berdasar hasit Ali bin Abi Thalib ra di dalam Shahih Muslim yang menceritakan bahwa pada saat qurban Rasulullah SAW pernah menyembelih beberapa onta qurbannya dengan tangan beliau sendiri kemudian sisanya diserahkan kepada Ali bin Abi Thalib ra untuk disembelih.
Adab/Tata Cara Menyembelih Hewan Qurban
Adapun cara penyembelihan hewan qurban harus memenuhi tata cara penyembelihan dan syarat-syaratnya.
Ini dimaksudkan untuk mengikuti sunnah seperti yang dituntukan oleh Rasulullah saw.
Ustaz Muhammad Syukron Maksum dalam bukunya Panduan Lengkap Ibadah Muslimah menerangkan tata cara penyembelihan hewan qurban yakni:
1. Menggunakan alat penyembelihan yang tajam
Diriwayatkan dari Syaddad ibn Aus ra. dari Rasulullah saw. beliau bersabda: Ada dua hal yang senantiasa aku jaga yang berasal dari Rasulullah saw.