Virus Corona
Kenali Tahapan yang Dialami Pasien Covid-19 dari Hari Pertama Hingga Hari ke-14
Tingginya kasus positif di Indonesia, berdampak pada tingginya keterisian tempat tidur di rumah sakit dan kelangkaan oksigen.
"Kamar pasien dan kamar mandi terpisah. Amati isolasi ketat. Akhiri isolasi setelah 10 hari onset gejala. Jangan ulangi tes Covid karena dapat bertahan + selama berminggu-minggu tetapi pasien tidak menular lebih dari 10 hari
Dia juga berbagi tips soal apa yang harus dilakukan pasien Covid-19.
"Terdiagnosis COVID. Apa yang harus dilakukan selanjutnya? Mengisolasi diri di rumah. Pakai masker di sekitar anggota keluarga. Obati demam/nyeri dengan parasetamol atau ibuprufen.
Akhiri isolasi setelah 10 hari. Jangan ulangi tes covid. Dapatkan vaksinasi dalam 1-3 bulan," katanya.
Apa yang dikatakannya serupa dengan yang dialami seorang pasien Covid-19 di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Karna (60) yang kini sudah sembuh sejak tes PCR terakhir pada akhir Juni 2021.
"Saya mulai merasakan gejala berat di hari ke-5 sampai ke-10. Di hari ke-6 sampai ke-8, badan saya terasa sakit semua bahkan sempat sesak nafas. Setelah hari ke-10, sudah mulai membaik," kata Karna.
Adapun pada hari pertama, dia awalnya merasakan demam hingga 39 derajat celcius bahkan sempa menggigil. Setelah di tes PCR, hasilnya positif dengan CT Value 22.
"Hari pertama sampai hari ke-5 itu saya alami demam, sedikit batuk dan mulai kehilangan penciuman. Tidak bisa makan karena tidak ada rasa. Tapi dokter sarankan untuk makan," ucap dia.
Adapun selama isolasi mandiri di rumah, dia menyimpan persediaan oksigen serta pasokan obat Oseltamivir, vitamin C dan D dari dokter.
Hari 1: Pasien demam. Pasien kemungkinan juga mengalami kelelahan, nyeri otot, dan batuk kering.
Sebagian kecil dari mereka mungkin mengalami diare atau mual selama satu atau dua hari sebelumnya. Dimungkinkan juga alami kehilangan penciuman.
Hari 5: Pasien kemungkinan mengalami kesulitan bernapas, terutama jika di usia lebih tua atau memiliki riwayat penyakit yang sudah ada sebelumnya.
Hari 7: Menurut penelitian Universitas Wuhan, hari ke tujuh merupakan waktu rata-rata gejala memburuk, sebelum pasien dirawat di rumah sakit.
Hari 8: Pada titik ini, pasien dengan kasus yang parah (15 persen, menurut CDC China) mengalami sindrom gangguan pernapasan akut (ARDS), penyakit yang terjadi ketika cairan terkumpul di paru-paru. ARDS ini sering kali berakibat fatal.
Hari 10: Jika pasien memiliki gejala yang memburuk, ini menjadi waktu dalam perkembangan penyakit ketika kemungkinan besar pasien dirawat di ICU. Pasien-pasien mungkin mengalami sakit perut dan kehilangan nafsu makan daripada pasien dengan kasus yang lebih ringan.
Hari 17: Rata-rata, orang yang pulih dari virus dapat keluar dari rumah sakit setelah dua setengah minggu.(*)