Makassar Tuan Rumah Pra-Porprov 2021, Plt Ketua Askot PSSI Makassar: Bulan 10 Kita Adakan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Untuk menyaring atlet-atlet dari Sulawesi Selatan (Sulsel) Liga Askot PSSI Kota Makassar bakal digelar, Oktober 2021 mendatang.

Plt Ketua Askot PSSI Makassar Ahmad Susanto mengatakan, di Makassar ada banyak klub sepak bola.

Namun bila tak ada liga maka hal itu tak akan berjalan maksimal. 

"Bulan 10 kita akan adakan, dengan catatan pandemi Covid-19 sudah menurun dan terkendali," ujar Ahmad saat ditemui di Tribun Lapangan Karebosi, Jl Ahmad Yani, Selasa (13/7/2021) sore.

Ahmad menyebut bagi klub yang ingin ikut berpartisipasi pada turnamen tersebut, terlebih dulu akan melakukan verifikasi terhadap klub sepak bola yang aktif melakukan pembinaan.

"Klub-klub yang aktif itu, termasuk klub baru akan kita verifikasi dan pada saat kongres tahunan akan kita tetapkan klub anggota," jelasnya

Setelah itu, klub tersebut akan diundang untuk mengikuti kompetisi PSSI. 

Ahmad mencatat ada sekitar 20 klub lama yang tergabung dengan Askot PSSI, namun tak semua aktif.

Di sisi lain, ia menilai selama ini ada banyak klub-klub baru yang aktif. 

Ahmad mengatakan, bakal melakukan verifikasi terhadap klub tersebut.

"Kalau sudah ditetapkan semua jadi anggota kita buatkan liganya," terangnya

Ia pun meminta doa kepada masyarakat, agar Makassar bisa lolos di zona 1 untuk mengikuti Porda Sinjai yang akan datang.

Di zona 1 ada 4 tim yang akan ikut berpartisipasi namun salah satunya mundur, yakni Toraja.

"Jadi sisa 3, Makassar, Jeneponto, dan Selayar," terangnya.

Untuk itu, pihaknya resmi membuka Pra Porprov XVII 2021, di Tribun Karebosi, Jl Ahmad Yani, Kota Makassar, yang bakal digelar Rabu (14/7/2021) besok.

Pada pagelaran Pra Porprov XVII 2021 tersebut, Makassar ditunjuk menjadi tuan rumah.

"Kota Makassar diberikan amanah oleh Askot PSSI Sulsel dalam kegiatan pelaksanaan Pra Porprov sebagai tuan rumah besok," sebutnya.

Ia mengatakan, sudah menyiapkan gelaran turnamen dengan sebaik-baiknya, dan semaksimal mungkin, dalam koridor sportivitas serta persahabatan.

"Hasil adalah soal kedua tapi sportivitas dan kaidah-kaidah olaraga itulah yang paling utama," tutupnya

Sementara, Wakil Ketua KONI Kota Makassar Kusaiyyeng menyebut, siapa pun yang menang dalam kompetisi akan didukung penuh untuk maju pada kompetisi yang lebih besar.

"Tentu kami berharap dari Kota Makassar, artinya tidak sia-sia perjuangan, kalau sesuai yang kita harapkan bisa kita peroleh," pungkasnya.(*)

Laporan tribuntimur.com, AM Ikhsan