Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

dr Lois Owien

dr Lois Owien Viral, Tampil di Hotman Paris Show Ngaku Tak Percaya Covid-19 Kini Dimarahi dr Tirta

Nama dr Lois Owien mendadak viral gara-gara penggalan Video Viral tak percaya Covid saat tampil di Hotman Paris Show, dr Tirta ungkap latar belakang

Editor: Mansur AM
twitter
dr Lois Owien dokter tak percaya Covid-19 kini dipanggil IDI diungkap dr Tirta 

TRIBUN-TIMUR.COM - Sosok dokter bernama dr Lois Owien mendadak viral di media sosial.

Gara-gara pernyataan dokter ini tak percaya tentang Virus Covid-19.

Padahal faktanya, Pemerintah Indonesia telah menggelontorkan triliunan rupiah untuk melawan Pandemi Covid-19. Sudah puluhan ribu jiwa juga meninggal dunia karena Covid-19.

Awal pernyataan kontroversial dr Lois Owien tak percaya Covid-19 saat tampil di talkshow Hotman Paris Show bersama pengacara kondang Hotman Paris dan host Melaney Richardo.

Dalam acara tersebut, Hotman Paris bertanya ke dokter Lois apakah dia percaya Corona atau tidak. "Nggak. Enggak percaya, pak," jawabnya.

Bukan cuma di acara Hotman Paris, di Twitter pun dokter Lois (@LsOwien) kerap berkicau mengenai hal-hal yang mengarah bahwa COVID-19 bukan disebabkan virus (Virus Corona) dan tidak menular.

Dan, pada Sabtu malam, 9 Juli 2021, melalui akun Twitter @tirta_hudhi, dokter Tirta menyebut bahwa dokter Lois tidak terdaftar di Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), dan STR Lois sebagai dokter tidak aktif sejak 2017.

"Terkait ibu @LsOwien, saya sudah minta izin @PBIDI untuk menyampaikan beberapa hal terkait statement beliau," tulis dokter Tirta.

Berikut sejumlah hal mengenai dokter Lois yang diungkap dr Tirta berdasarkan informasi yang diperolehnya dari PB IDI.

1. Dokter Lois tidak terdaftar di PB IDI dan STR sebagai dokter tidak aktif sejak 2017.

2. Lois tidak diketahui alamat dan lokasi persis domisilnya. dr Lois juga tidak praktik, tidak menangani pasien COVID-19, dan terlibat sebagai relawan pandemi.

3. PB IDI dan Majelis Kode Etika Kedokteran (MKEK) mengundang dr Lois untuk hadir di Kantor PB IDI Pusat guna mengklarifikasi pernyataan mengenai kematian COVID akibat interaksi obat, anti masker, dan hinaan-hinaan kepada beberapa dokter.

"Undangan sudah disampaikan, harap yang bersangkutan hadir," tulis Tirta.

Bila dr Lois Tidak Hadir, Maka Tidak Menutup Kemungkinan PB IDI Tempuh Jalur Hukum

4. Segala pernyataan dr Lois bisa dibuktikan secara ilmiah di hadapan para ahli di PB IDI dan MKEK.

"Jadi, harap yang bersangkutan bisa datang dan mempertanggungjawabkan pendapatnya di publik," tulisnya lagi.

5. Jika pernyataan tidak bisa dibuktikan secara ilmia, Dokter Lois bisa dianggap menyebarkan berita palsu dan kebohongan, dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku

6. Kasus ini diawasi pihak berwajib. dan, pihak berwajib juga menunggu klarifikasi dr Lois.

Dokter Tirta berharap semua pihak tetap fokus pada penanganan pandemi COVID-19, karena Virus Corona nyata dan ada.

"Bahayanya ada dan kita harus senantiasa waspada. Sudahi perdebatan di medsos. Terima kasih," tulisnya.

Di akhir kicauannya dr Tirta, mengatakan, apabila dokter Lois tidak hadir ke PB IDI minggu depan, maka bisa dianggap tidak bekerjasama dengan baik.

"Sehingga akan sangat mungkin PB IDI akan menempuh jalur hukum jika dirasa perlu," tulisnya.

Profil dr Tirta Sangat Vokal dan Edukatif di Medsos

Nama dokter Tirta akhir-akhir ini cukup populer di media sosial terutama saat wabah Corona menyebar.

Dokter Tirta dokter dan pegiat medsos, juga enterpreneur bisnisnya banyak
Dokter Tirta dokter dan pegiat medsos, juga enterpreneur bisnisnya banyak (Kolase TribunNewsmaker - Instagram dr Tirta)

Pria yang memiliki nama lengkap Tirta Mandira Hudhi ini populer karena postingan di akun media sosialnya yang kritis tetapi juga edukatif. 

Di akun Twitternya, @tirta_hudhi, ia memiliki 237 follower. 

Sementara di akun Instagramnya, @dr.tirta, ia memiliki 1,2 juta pengikut. 

Di tengah virus Corona yang tengah menyebar, dr Tirta gencar mengajak untuk melawan Corona. 

 Populer di medsos, seperti apa profil dr Tirta? 

Dikutip dari laman Universitas Ciputra, uc.ac.id, Tirta Mandira Hudhi lahir di Kota Surakarta atau Solo, Jawa Tengah pada 30 Juli 1991.

Tirta merupakan alumni dari Fakultas Kedokteran, Universitas Gadah Mada (UGM) Yogyakarta dan memilih jurusan dokter umum saat kuliah.

Dokter Tirta sempat bekerja sebagai satu tenaga medis di Puskesmas Turi dan RS UGM Yogyakarta.

Ia juga menjadi Dokter Muda di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta dari 2013 hingga 2015.

Berprofesi sebagai seorang dokter merupakan cita-cita dr Tirta sejak kecil.

Berbisnis dan Menggurita

Berbeda dengan dokter lain yang hanya fokus berprofesi sebagai dokter, dr Tirta memilih jalan lain.

Ia kini berprofesi sebagai Chief Executive Officer Tukutu Indonesia.

Dilansir Linkedin, ia mendirikan usaha bisnis Tukutu Indonesia sejak 2018.

Tak hanya itu, ia juga menjadi owner atau pemilik dari COMMUNION Management.

Dokter muda ini terkenal sangat aktif, dalam segala hal, terutama di bidang bisnis.

Ia merupakan Founder VORSCA yang didirikan sejak 2015 lalu dan kini telah berusia 5 tahun.

Dokter Tirta merupakan Founder & Chief Executive Officer dari Shoes and Care.

Sebelum sukses dengan bisnisnya, dr Tirta memulai bisnisnya dari mulai nol.

Ia pernah mencuci sendiri sepatu customer-nya.

Dokter Tirta menggunakan kamar kos ketika kuliah untuk menjalankan usaha cuci sepatu miliknya.

Awal mula merintis bisnis sepatu karena ia gemar sekali mengoleksi sepatu.

Ketertarikan dan hobinya pada sepatu ini membuatnya memunculkan ide laundry sepatu.

Tak disangka bisnisnya berkembang pesat dan disambut baik oleh sejumlah kalangan, terutama pengikutnya di media sosial.

Ia merasa sangat senang dan enjoy dalam menjalani bisnis yang sekarang ia geluti.

Tak hanya gaya bicaranya yang unik, ia juga terkenal memiliki gaya yang nyentrik.

Ia memiliki potongan gaya rambut agak panjang dan sering kali mengecat warna rambutnya dengan warna-warna terang.

Ia memutuskan untuk lebih fokus pada dunia bisnis sepatu.

Sebab, dr Tirta merasa dengan menjalani bisnis akan membuatnya menemukan peluang baru dan lebih kreatif dalam mengeksplorasi keterampilan bisnisnya.

Dilansir Kompas.com, kini ia sudah berhasil membuka 30 gerai cabang usahanya Shoes and Care di berbagai titik Indonesia.(Tribunnews.com/Daryono/Oktaviani Whayu Widayanti)

Sebagian Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Profil dr Tirta, Dokter yang Gencar Kritik dan Beri Edukasi soal Virus Corona, (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved