Nathalie Holscher
Dea Imut Katakan Panji Komara Banyak Bengong Pasca Video Syur Mirip dengan Nathalie Holscher Beredar
Panji Komara akan melapor polisi setelah akun Youtube menyebarkan video syur 20 detik mirip dengannya dan Nathalie Holscher.
TRIBUN-TIMUR.COM- Artis Nathalie Holscher dengan Panji Komara ditimpa dugaan kasus video syur 20 detik.
Kejadian Video Syur menjadi viral di media sosial sejak beberapa hari terakhir.
Sebab, kasus video syur mirip dengan Nathalie Holscher menganggu kehidupan mereka.
Sehingga, Panji Komara akan melaporkan penyebar video itu ke kepolisian.
Terkait video syur 20 detik itu disebarkan kanal YouTube RASF UPDATE.
Selain itu juga dipasang foto Sule dan Panji Komara.
Baca juga: Beredar Video Syur 20 Detik Mirip Nathalie Holscher dan Sang Manajer, Sule Terkejut

Sebagai thumbnail di YouTube, judulnya ditulis kalimat yang mengarahkan perselingkuhan antara Nathalie Holscher dan Pandji Komara.
"Sudah 4x diobok-obok oleh Panji di dalam kamar, Nathalie Holscher minta maaf ke Sule," demikian kalimat yang ditulis dalam video.
Cukup kaget, ditulis pula judulnya "Video Syur 20 Detik! Nathalie Holscher Sudah 4x Diobok-obok oleh Manajernya".
Setelah di putar, tayangan itu tak sesuai tulisan di thumbnail maupun judul.
Video tersebut hanya berisi unggahan Instagram Story Nathalie Holscher yang dituduh berselingkuh dengan Panji Komara.
Baca juga: SIAPA Panji Komara? Manajer Sule yang Dituduh Selingkuh dengan Nathalie Holscher, Ramai di Medsos
Dengan adanya video tersebut, Panji Komara langsung memberikan respon untuk melaporkan pelaku yang menyebarkan video hoaks.
Panji saat ini tengah menyiapkan rencana untuk melaporkan si pemilik akun dengan mengumpulkan bukti-bukti terlebih dahulu.
"Bangun tidur bingung ada rame-rame apa lagi kok banyak yang comment dan DM dan Sebagian yang saya capture dari banyaknya yang komentar. Jadi si penyebar fitnah nantangin ya? Oke baik tunggu saya pulang ke Indonesia," tulis Panji Komara di Instagram Story, Selasa (29/6/2021).
Panji Komara saat ini sedang berlibur di Turki.