Mayat di Kampung Tamalangnge
Asrida dan Adik Laki-lakinya Bernasib Sama, Alami Gangguan Jiwa dan Sama-sama Meninggal Tenggelam
Warga Kampung Tamalange digegerkan dengan penemuan mayat perempuan, Senin, (28/6/2021) siang.
Penulis: Achmad Nasution | Editor: Sudirman
TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Warga Kampung Tamalange digegerkan dengan penemuan mayat perempuan, Senin, (28/6/2021) siang.
Kampung Tamalangnge berada di Kelurahan Lembang, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng.
Mayat perempuan tersebut bernama, Asrida beralamat di Kampung Bissampole, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng.
Lurah Pallantikang, Mujahid mengatakan, beberapa waktu yang lalu adik laki-laki Asrida yang mengalami gangguan kejiwaan juga tewas akibat tenggelam di laut.
"Saudaranya juga yang laki-laki meninggal akibat tenggelam," kata Mujahid saat dihubungi TribunBantaeng.com, via telepon seluler Senin, (26/6/2021) malam.
Menurut Mujahid, penyakit gangguan kejiwaan yang dialami Asrida dan adiknya itu adalah keturunan dari kedua orangtuanya.
Karena kondisi kejiwaan Asrida itu, sehingga diduga menjadi penyebab tenggelamnya dan baru ditemukan setelah 4 jam di laut.
"Untuk sementara diduga karena terganggu kejiwaannya sehingga tenggelam, karena bukti kekerasan juga tidak ditemukan," ujarnya.
Asrida sempat dibawa ke Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Dadi Makassar untuk mendapatkan perawatan.
Setelah keluar dari RSKD Dadi, kondisi kejiwaannya tetap terganggu nanti tidak seterusnya.
"Jadi itu warga ku memang ada gangguan kejiwaan tetapi tidak seterusnya kalau tidak minum obat kambuh lagi," jelasnya.
Sebelum ditemukan tewas, Asrida sempat diliat oleh warga disekitar Kantor Pengadilan Agama Bantaeng pukul 11.00 WITA.
Sekitar pukul 13.00 WITA, sudah ditemukan tewas oleh warga.
"Korban sempat diliat jam 9 pagi dan jam setengah 11 ada di pengadilan agama. Mungkin habis dari situ langsung ke Laut. Penyampaian nya warga barusan nya pergi jauh," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, mayat perempuan tersebut ditemukan di pantai Kampung Tamalange.
Tampak di lokasi penemuan mayat sudah ramai dikerumuni oleh warga setempat.
Tak hanya warga, polisi yang mengetahui peristiwa itu juga sudah berada di lokasi.
Polisi dibantu warga sementara melakukan evakuasi mayat untuk dibawa ke RSUD Anwar Makkatutu Bantaeng.
Laporan wartawan TribunBantaeng.com, Achmad Nasution.