Tribun Makassar
Anggaran Pembangunan Stadion Mattoanging Tunggu APBD Perubahan
Anggaran Pembangunan Stadion Mattoanging Makassar Tunggu APBD Perubahan
Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Komisi E Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan (DPRD Sulsel) berkunjung ke Stadion Mattoanging Makassar Jl Cendrawasih, Selasa (15/6/2021).
Sekretaris Komisi E DPRD Sulsel, Ismail Bachtiar mengatakan kunjungan ke stadion kebanggaan masyarakat Sulsel yang telah dirubuhkan akhir 2020 lalu itu untuk mengetahui kondisi rill di lapangan.
"Tadi Kadispora mendampingi. Nah dijelaskanlah bagaimana faktual di Stadion Mattoanging itu," kata Ismail via WhatsApp, Selasa (15/6/2021) sore.
Terkait hasil kunjungan, beberapa legislator Komisi E mendapatkan penegasan bahwa Pemprov Sulsel berupaya agar Stadion Mattoanging cepat terbangun.
"Tentu sebagai bagian dari lembaga pengawasan, kita mendorong ini dapat dioptimalkan," ujarnya.
Terkait tahapan pembangunan apa yang akan dikerjakan Dispora Sulsel pada tahun ini?
Legislator dari Fraksi PKS Sulsel itu mengataka, Dispora masih menunggu seperti apa penganggaran pembangunan stadion yang menjadi markas PSM Makassar pada APBD Perubahan 2021 nanti.
"Sepertinya Dispora masih menunggu APBD Perubahan, apakah bisa atau tidak nanti kita usahakan di rapat nanti," jelasnya.
Kadispora Sulsel Andi Arwin Azis yang menemani legislator Sulsel Komisi E DPRD Sulsel meninjau lokasi pembangunan Stadion Mattoanging membenarkan kunjungan tersebut.
"Hari ini (Selasa) kami mendampingi Pimpinan dan Anggota Komisi E DPRD Provinsi Sulsel," ujarnya.
Seperti diketahui, Dispora Sulsel menindaklanjuti arahan Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman untuk melanjutkan pembangunan Stadion Mattoanging.
Kadispora Sulsel Andi Arwin Azis mengaku, pihaknya sebelumnya telah mengusulkan adanya additional desain kepada pihak penyusun Detail Engineering Design (DED) dalam hal ini PT Arkonin.
Sebab DED awal dengan rencana anggaran Rp 1 triliun lebih, telah selesai sejak Februari lalu.
"Sudah kami sampaikan kepada tim penyusun DED. Mereka membuka diri untuk mau kembali menyajikan desain alternatif tanpa ada biaya tambahan," ujarnya.
Pihaknya bahkan telah membuat jadwal ketat agar penyusunan DED rampung sesuai target yakni akhir Juli mendatang.