Sekolah Tatap Muka
Jeneponto Target Sekolah Tatap Muka Awal Tahun Ajaran Baru
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jeneponto akan membuka seluruh sekolah dengan belajar tatap muka.
Penulis: Muh Rakib | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jeneponto akan membuka seluruh sekolah dengan belajar tatap muka.
Meski dibuka secara tatap muka maka ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi setiap sekolah.
Seperti siswa yang berada di dalam kelas itu harus menjaga jarak.
Hal ini diungkap oleh, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, (Kadisdikbud) Nur Alam Kr Beso.
"Mudah-mudahan di awal tahun ajaran baru kita bisa laksanakan pembelajaran tatap muka," ujarnya, Selasa (8/6/2021).
Pihak sekolah juga harus mempersiapkan tempat cuci tangan sebelum masuk ruangan, pake masker dan jaga jarak dalam ruangan.
"Harus menjaga jarak, seperti 100 siswa itu dikurang 50 siswa agar bisa jaga jarak dari yang lain," ungkapnya.
Lanjutnya, untuk para guru yang akan mengajar maka diwajibkan untuk divaksin terlebih dulu.
Apabila guru yang tidak pernah divaksin itu dilarang mengajar dengan tatap muka.
"Semua guru yang mengajar tatap muka diwajibkan vaksin," jelasnya.
Menurutnya, jika ada sekolah yang tidak bisa menyiapkan apa yang menjadi persyaratakan sekolah tatap muka maka sekolah tersebut jangan dibuka.
Begitupun dengan guru yang belum divaksin, maka jangan mencoba berikan mata pelajaran secara tatap muka.
Sampai saat ini Dinas Pendidikan mengaku belum mengetahui sudah berapa orang guru yang sudah menjalani vaksinasi.
"Apakah ibu kadis kasehatan sudah menvaksin semua guru sehingga dia layak berdiri di depan kelas," bebernya.
Sebab vaksinasi merupakan salah satu syarat untuk membuka sekolah tatap muka bersama siswa-siswa sekolah.
Laporan Kontributor Tribun Jeneponto, Rakib