DPR RI
KM Karya Indah Terbakar di Maluku Utara, Legislator DPR RI Muhammad Fauzi Minta Investigasi
Kapal Motor (KM) Karya Indah terbakar di perairan Maluku Utara (Malut), Minggu (30/5/2021) pagi. Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi minta penyebabnya.
TRIBUN-TIMUR.COM, JAKARTA - Kapal Motor atau KM Karya Indah kebakaran di perairan Maluku Utara (Malut), Minggu (30/5/2021) pagi.
Total terdapat 181 penumpang dan 14 Anak Buah Kapal (ABK) yang berada di dalam KM Surya Indah.
Basarnas masih melakukan pencarian terhadap satu orang korban.
Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Fauzi menyampaikan keprihatinan akibat musibah tersebut.
Dia meminta Kementerian Perhubungan melakukan investigasi penuh terkait penyebab kebakaran KM Karya Indah.
Baca juga: Muhammad Fauzi Gandeng AMPI Luwu Utara dan Kader Golkar Berbagi Berkah Ramadan
"Secepatnya kami ingin tahu penyebab kebakaran. Apakah semua prosedur sudah sesuai dan kapal memang layak jalan. Kita minta Kemenhub investigasi menyeluruh," kata Anggota Fraksi Partai Golkar itu.
KM Karya Indah mengalami kebakaran di tengah lautan Malut pada Sabtu (29/5/2021). Kapal tersebut kini telah dievakuasi ke pulau terdekat dari lokasi kebakaran.
Fauzi mengatakan, kelayakan jalan kapal menjadi hal yang mutlak dipenuhi.
Setiap kapal yang beroperasi tentu harus memenuhi standar syarat keselamatan.
Begitu juga dengan kelengkapan alat keselamatan seperti alat pemadam kebakaran dan peralatan lainnya.
Baca juga: Legislator DPR RI Muhammad Fauzi Sorot WNA China Bisa Masuk ke Indonesia di Tengah Larangan Mudik
Sementara itu, pada Minggu pagi, Basarnas Ternate melakukan pencarian terhadap korban Dedi Hidayat (43 tahun).
Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah mengatakan tim gabungan tengah melanjutkan pencarian pada Minggu pukul 07.00 WIT untuk menyisir areal lokasi.
Petugas dibagi menjadi 5 tim bergerak menuju ke lokasi yang telah ditentukan untuk melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan.
Tim SAR terdiri dari Unit Siaga SAR Sanana, personel Polres, TNI, KUPP, KN Ular Laut Bakamla, KRI Al-Bakora dan dibantu puluhan warga masyarakat.(*)