Tiga Mobil Tabrakan Beruntun, Macet Parah di Poros Bantaeng-Bulukumba Sepanjang 3 Kilometer

TRIBUNBANTAENG.COM, BANTAENG - Tiga unit mobil tabrakan beruntun di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu (22/5/2021).

Kecelakaan terjadi di jalan Poros Bantaeng-Bulukumba, Desa Rappoa, Kecamatan Pajukukang, Bantaeng.

Tiga kendaraan yang mengalami kecelakaan, yakni mobil tangki pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM), mobil Toyota Avanza. dan mobil angkutan umum.

Pantauan TribunBantaeng.com, akibat kecelakaan tersebut, terjadi kemacetan parah sepanjang 3 kilometer.

Kemacetan terjadi pada dua arah. Dari lokasi kejadian menuju arah Kabupaten Bulukumba terjadi macet hingga Pasar Lambocca.

Pasar Lambocca berada di Desa Biangkeke, Kecamatan Pajukukang.

Kemudian, dari lokasi kejadian menuju arah Kabupaten Jeneponto kemacetan terjadi hingga Kelurahan Lamalaka.

Kemacetan terjadi akibat tiga mobil yang kecelakaan menempati sebagian jalan sehingga menjadi sempit.

Alhasil, kendaraan tidak bisa lewat dari dua arah dan harus melintas secara bergantian.

Kendaraan yang melintas juga memperlambat laju karena terdapat banyak pecahan kaca mobil yang kecelakaan berserakan di jalan.

Kendaraan mulai sedikit lancar usai polisi menderek menderek tiga mobil yang kecelakaan.

Diberitakan sebelumnya, mobil tangki pengangkut BBM hancur pada bagian depan dan mobil angkutan umum hancur pada bagian depan dan belakang.

Tampak kaca mobil yang sudah hancur berserakan di sepanjang jalan di sekitar lokasi kejadian.

Sedangkan, mobil Avanza juga hancur pada bagian depan dan bagian samping kanan.

Mobil Avanza dalam posisi ditabrak oleh mobil tangki pengangkut BBM.

Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, mobil Avanza penuh dengan penumpang dan semuanya mengalami luka parah.

Satu penumpang yang mengendarai mobil tangki pengangkut BBM juga mengalami luka parah akibat kecelakaan itu.

Seluruh penumpang saat ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anwar Makkatutu Bantaeng.

"Mobil Avanza yang paling banyak penumpangnya, itu mobil tangki kemungkinan hanya sopir. Tapi semua luka parah kasian sudah dibawah ke rumah sakit," kata warga kepada TribunBantaeng.com, Sabtu (22/5/2021).

Beruntung satu kendaraan lainnya yakni mobil angkutan umum sedang parkir saat kejadian.

Sehingga tidak ada penumpang yang berada di atas atau dalam kondisi kosong.

Warga menduga ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

"Untung itu mobil Pete-pete (Angkutan umum) tidak adaji penumpangnya karena lagi parkir. Ituji mobil yang dua kemungkinan ada korban jiwa karena kondisinya parah sekali," ujarnya.(*)

Laporan Wartawan TribunBantaeng.com, Achmad Nasution