Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Unhas

Jurnal Forest and Society Unhas Raih Q1, Nilai SJR Tertinggi di Indonesia

Journal of Forest and Society (FS) yang diterbitkan oleh Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin (Unhas) berhasil meraih peringkat Q1

Penulis: Rudi Salam | Editor: Suryana Anas
zoom-inlihat foto Jurnal Forest and Society Unhas Raih Q1, Nilai SJR Tertinggi di Indonesia
Unhas
Editor in Chief Journal of Forest and Society Unhas, Muhammad Alif K. Sahide

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Journal of Forest and Society (FS) yang diterbitkan oleh Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin (Unhas) berhasil meraih peringkat Q1.

Hal itu berdasarkan pada hasil pengumuman dilaman https://www.scimagojr.com/journalrank.php.

Dari hasil tersebut, FS meraih nilai Scientific Journal Rankings (SJR) tertinggi di Indonesia. Informasi ini telah dapat diakses sejak Senin (17/5/2021).

Q1 atau Quartile-1 merupakan kategori peringkat yang paling tinggi dengan menunjukkan 75-100% dari distribusi Impact Factor (IF).

Ada empat kategori pengindeks artikel dan jurnal seperti Scopus dan Web of Science yakni:

- Q1, distribusi Impact Factor 75%-100%

- Q2, distribusi Impact Factor antara 50% dan 75%

- Q3, distribusi Impact Factor dari 25% hingga 50%

- Q4, distribusi Impact Factor kurang dari 25%.

Editor in Chief FS, Muhammad Alif K. Sahide, Ph.D, menjelaskan prinsip pengelolaan jurnal ini dimanfaatkan sebagai dapur akademik, dan wadah untuk sumber informasi dan pengetahuan.

Dikatakannya bahwa prinsip utama tersebut yang membuat pengelola secara konsisten menjalankan langkah strategis seperti melakukan rapat editorial setiap bulan maupun tahunan sebagai upaya konsolidasi.

"Kami melakukan screening naskah yang ketat, dimulai pada editorial review, hinga ke external peer review. Juga dilakukan pembagian topik naskah ke dalam tema-tema yang sedang hangat dalam dunia akademik," katanya via rilis yang diterima tribun-timur.com, Selasa (18/5/2021).

"Ketersediaan section untuk policy forum bagi kalangan praktisi dan section notes from the field bagi mereka yang memiliki catatan lapangan penting dalam dunia akademik juga kami lakukan," sambung Alif.

FS Unhas dimanfaatkan sebagai dapur akademik yang terhubung dengan sistem pembelajaran Fakultas Kehutanan Unhas.

Dalam pengelolaannya, terdapat grup riset yang aktif seperti Forest and Society Research Group yang keanggotaannya berasal dari berbagai kalangan, baik mahasiswa sarjana dan pascasarjana Unhas, serta kolega akademisi dan peneliti luar negeri. 

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved