Cegah Penyebaran DBD, Kelurahan Pajalele Sidrap Asapi Rumah Warga

TRIBUNSIDRAP.COM, TELLU LIMPOE - Kelurahan Pajalele melakukan fogging atau pengasapan di sejumlah titik di wilayah Pajelele, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Sidrap, Selasa, (11/05/2021).

Fogging atau pengasapan dilakukan  sebagai salah satu langkah pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) untuk membunuh nyamuk dan jentiknya.

Lurah Pajalele, St Paridah bersama instansi terkait menggelar fogging untuk mencegah penyakit DBD.

"Ini adalah program rutin kita bersama instansi terkait,"kata St Paridah

"Apalagi menjelang lebaran, kita ingin masyarakat menyambut Idulfitri dengan nyaman dan aman dari ancaman DBD," sambungnya.

Ia mengatakan fogging dilakukan dikarenakan mendapat informasi warga sekitar bahwa ada yang terkena DBD.

"Ada laporan warga kalau di sini terdapat kasus DBD. Setelah berkoordinasi ke berbagai pihak, kami melakukan fogging," ujarnya.

Ia mengatakan, di samping fokus utama pemerintah adalah penegakan protokol kesehatan (prokes) Covid-19, pencegahan terhadap DBD juga tidak boleh lengah dilakukan.

"Meskipun kita fokus terhadap penerapan prokes Covid-19, pencegahan DBD juga sangat penting untuk dilakukan," ucapnya.

St Paridah juga mengajak warganya agar terus menjaga kebersihan lingkungan di sekitar rumah.

Hal ini dilakukan sebagai antisipasi penyebaran DBD sebelum meluas di lingkungan masyarakat. 

Selain itu, ia juga menyarankan warga sekitar agar rajin menguras tempat penampungan air yang berpotensi jadi sarang nyamuk.

"Kita bisa mulai dengan menguras tempat penampungan air, mengubur barang bekas yang bisa digenangi air, dan membersihkan saluran air agar," imbaunya.

Menurutnya, ketika seseorang terkena DBD, penyakitnya terlambat dikenali.

"Maka dari itu butuh upaya pencegahan demam mulai dari diri sendiri agar penyakit DBD tidak menyebar luas," tutupnya.

Sebagai informasi, DBD merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti.