Citizen Report
Songkok Kiriman dari Makassar dan Magelang Sampai Australia, Lama Ditunggu Ternyata Nyasar
Kiriman songkok dari Perumahan Dosen Universitas Hasanuddin Tamalanrea Makassar dan satunya dari Kampus Akademi Militer Magelang Jawa Tengah.
Pemberitahuan dengan segera diterimanya paket ini adalah salah satu bentuk etika ketika menerima sesuatu.
Begitu menerima kiriman dari orang lain, harus segera disampaikan kepada yang bersangkutan.
Agar beliau lega dan senang hati. Tidak baik dibiarkan tanpa pemberitahuan.
Jangan biarkan dia gelisah, memikirkan apakah paketnya sudah sampai atau belum.
Jamaah Masjid Omar Wollongong
Kisah pengiriman songkok ini bermula dari seorang jamaah Masjid Omar Wollongong New South Wales Australia, yang meminta songkok kepada saya, beberapa hari sebelum Ramadan.
Karena saya belum sempat pulang ke Indonesia akibat pembatasan yang diterapkan pemerintah Australia terkait dengan situasi covid-19,
Makanya saya umumkan di media sosial terkait dengan perkara ini. Beberapa orang teman yang baik hati, langsung merespon.
Ada delapan orang yang langsung menyatakan bersedia mengirim. Padahal yang diperlukan cuma satu saja.
Bahkan beberapa teman lain yang ingin mengirim, saya minta ditunda saja, sebab sudah ada yang terlebih dahulu.
Dua minggu lalu saya sudah menerima delapan songkok. Sebelumnya sudah menerima tiga. Sehingga sudah menerima sebelas buah.
Tiga songkok saya berikan kepada jamaah yang memintanya langsung kepada saya.
Selebihnya saya serahkan kepada pengurus masjid untuk membagi-bagikan kepada sesama pengurus.
Ketika mereka menerima pemberian songkok tersebut, bukan main senangnya dan menyebut-nyebut Indonesia.
Saya perhatikan di Masjid Omar Wollongong, selama Ramadan ini, bukan hanya saya lagi yang memakai songkok. Sudah ada orang lain.