Tribun Parepare
Pemkot Parepare Gandeng LTSA-PMI Sulsel Buka Lowongan Kerja ke Jepang Bagi Lulusan SMK
Disnaker Kota Parepare gandeng LTSA-PMI Provinsi Sulawesi Selatan untuk memberi kesempatan emas kepada para alumni SMK di Jepang
Penulis: Darullah | Editor: Suryana Anas
TRIBUNPAREPARE.COM, PAREPARE - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Parepare gandeng Layanan Terpadu Satu Atap Pekerja Migran Indonesia (LTSA-PMI) Provinsi Sulawesi Selatan untuk memberi kesempatan emas kepada para alumni Sekolah Menengah Kejuan (SMK) di Kota Parepare.
Kesempatan tersebut yaitu berupa peluang kerja di Negara Jepang.
Pendaftaran peluang kerja tersebut sudah dibuka sejak pertengahan April lalu hingga 30 Mei 2021.
Hal tersebut disampaikan Kepala LTSA PMI Sulsel, Syamsi Alang di sela-sela kegiatan Penyuluhan dan Bimbingan Jabatan calon angkatan kerja yang dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja Kota Parepare, di SMK Negeri 1 Parepare, Kamis (6/5/2021).
Syamsi Alang menegaskan bahwa ada dua job lowongan yang dibutuhkan oleh Pemerintah Jepang saat ini, yaitu tenaga bidan dan tenaga perawat.
"Pada saat ini, Pemerintah Jepang membuka dua job lowongan, diantaranya yaitu tenaga bidan dan tenaga perawat," ujarnya.
Syamsi Alang berharap, kesempatan bagus ini bisa dimanfaatkan oleh alumni SMK Parepare, khususnya yang berniat bekerja di luar negeri dengan gaji besar.
Ia meyakinkan peserta penyuluhan terkait jaminan keamanan selama bekerja di Jepang.
“Ini kesempatan bagus, dan dipastikan aman karena kerjasamanya bukan antara perusahaan dengan perusahaan, tapi langsung antara pemerintah Indonesia dan pemerintah Jepang,” paparnya.
Dijelaskan, kegiatan pendaftaran akan dibuka hingga tanggal 30 Mei 2021 dengan batasan usia saat mendaftar, yaitu antara 21 hingga 35 tahun. Adapun proses pendaftaran bisa langsung melalui online.
Bagi mereka yang dinyatakan lulus secara administrasi, kata Syamsi Alang akan mendapatkan pelatihan Bahasa dan budaya Jepang selama enam bulan di Jakarta dan enam bulan di Jepang.
Disebutkan gaji mereka berkisar antara 100.000 yen hingga 200.000 yen per bulan, plus tunjangan dan bonus tahunan. Ini belum termasuk tunjangan kesehatan dan tunjangan lainnya.
Untuk informasi lebih lanjut, peminat dapat menghubungi langsung Kantor LTSA-PMI Sulsel (Ex Kantor Kapet), yang ada di Jl Karaeng Burane Kota Parepare.
Pihaknya juga menjelaskan bahwa tidak sulit untuk bekerja di Jepang sepanjang calon pekerja memiliki semangat dan komitmen untuk bekerja di luar negeri.
Apalagi, kata dia, sampai saat ini Jepang merupakan negara yang paling rama bagi pekerja migran, termasuk pekerja migran Indonesia.