Tribun Luwu Utara
Persiapan KIPP Tingkat Nasional, Tiga Inovasi Luwu Utara Coaching Proposal di Makassar
Empat inovator dari tiga inovasi asal Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, mengikuti Coaching Clinic Proposal Inovasi di Four Points By Sheraton
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Sudirman
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Empat inovator dari tiga inovasi asal Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, mengikuti Coaching Clinic Proposal Inovasi di Four Points By Sheraton, Makassar, Senin-Selasa (3-4/5/2021).
Mereka adalah Suharto inovator Rompi KPK atau Kelas Pencegahan Korupsi (Dinas Pendidikan).
Ikbal Cahyadi inovator Peta Baper atau Pemetaan Berbasis Partisipatif (Bappeda).
Serta Juinar dan Nurul Sukma inovator Antenatal Care Hipnoterapi (Dinas Kesehatan).
Inovasi yang disebut terakhir akan mengikuti Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) kategori kelompok khusus.
Mengingat inovasi ini adalah inovasi TOP 40 KIPP tingkat Nasional tahun 2018.
Mereka dibekali pengetahuan secara teknis dalam menyusun proposal inovasi.
Sesuai standar nasional sebagai persiapan mengikuti KIPP tingkat Nasional.
Melalui Sistem Inovasi Pelayanan Publik (Sinovik) tahun 2021 yang diselenggarakan Kementerian PAN-RB.
Di mana pendaftaran akan berakhir pada 11 Mei 2021 mendatang.
Tiga inovasi Luwu Utara rencananya akan didaftar paling lambat 7 Mei.
"Coaching ini diikuti 30 inovasi yang masuk TOP 30 KIPP JIPP Sulsel, termasuk tiga inovasi dari Luwu Utara," kata Kabag Organisasi Sekretariat Daerah Luwu Utara, Muhammad Hadi yang mendampingi empat inovator di Makassar.
Hadi menyebutkan, Coaching Clinic Proposal Inovasi dilaksanakan Biro Organisasi Pemprov Sulsel.
Adalah bentuk apresiasi terhadap 30 inovasi yang masuk TOP 30 KIPP Sulsel.
Selain dibekali secara teknik menyusun proposal, para inovator juga berkesempatan melakukan revisi proposal yang sebelumnya digunakan dalam KIPP Sulsel.
Sekaligus melakukan submit ke Sinovik sebagai prasyarat mengikuti KIPP tingkat Nasional.
"Doakan semoga inovasi kita bisa lolos seleksi dalam setiap tahapan, hingga masuk TOP 99," harapnya.
Sekadar diketahui Luwu Utara pernah meloloskan satu inovasi ke TOP 99 dan TOP 40 tingkat Nasional.
Yaitu ANC Hipnoterapi, yang kembali diikutkan dalam KIPP kategori kelompok khusus.
Kendati inovatornya telah meninggal, inovasi ini akan dilanjutkan oleh Juinar dan Nurul Sukma.
Selain tiga inovasi ini, Luwu Utara juga mendorong tiga inovasi lainnya.
Yaitu Dompet Bumil atau Donor Darah Penyelamat Ibu Hamil (Dinas Kesehatan).
Getar Dilan atau Gerakan Tanam Sayur di Lahan Pekarangan (Dinas Ketahanan Pangan).
Dan Kebun Si Pintar atau Siswa Peduli Lingkungan Sekitar (Dinas Pendidikan).
Total ada enam inovasi Luwu Utara yang didorong ikut KIPP tingkat Nasional.
Satu inovasi ikut KIPP kategori khusus.