Pasien Covid-19 di Rumah Sakit Makassar Sudah Berkurang Drastis

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jumlah pasien Covid-19 di beberapa rumah sakit di Makassar sudah mengalami penurunan drastis.

Bahkan jika dirata-ratakan, presentasenya sudah mencapai 90 persen per-hari.

Direktur Umum RS Labuang Baji Abdul Haris Nawawi mengatakan, pasien Covid-19 rata-rata 150-160 per hari. Namun saat ini, turun menjadi 6 pasien per hari.

Menurutnya, saat ini pasien yang terpapar Covid-19 rata-rata Orang Tanpa Gejala (OTG). 

Hal itu berbeda dari sebelumnya, sebab rata-rata pasien memiliki gejala.

Seiring penurunan kasus Covid-19, Jumlah kematian akibat Covid-19 juga berkurang. 

Sebelumnya pasien Covid-19 yang meninggal rata-rata 2 per hari.

"Saat ini per Minggu hanya satu yang meninggal, itu pun kalau ada," terangnya, Selasa (20/4/2021)

Abdul Haris mengatakan, ada beberapa faktor yang menyebabkan penurunan kasus Covid-19, salah satunya melalui vaksinasi.

"Meski belum ada penelitian ya, tapi vaksinasi saya kira punya peranan penting. Selain itu masyarakat sudah memahami dan mematuhi prokes dengan benar," katanya

Sementara, RS Daya telah menangani pasien Covid-19 sebanyak 505 sejak awal pandemi pada Maret 2021.

"Sekarang tinggal satu orang yang kita rawat," kata Humas RS Daya Wisnu Maulana.

Total pasien yang pernah dirawat inap di RS Daya sebanyak 266. 

Sebanyak 240 berhasil pulih dan sembuh. Sementara yang meninggal karena terpapar sebanyak 26 orang.

"Usia 40-60 orang yang meninggal dengan penyakit komplikasi," kata dia.