Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Reshuffle Menteri

Haedar Nashir atau Bambang Brodjonegoro Pengganti Nadiem Makarim Pimpin Kemendikbudristek?

Jika benar Nadiem Makarim diganti JOkowi, siapa yang layak gantikan? Bambang Brodjonegoro atau haedar Nashir?

Tribunnews
Mendikbud Nadiem Makarim 

Kemudian, ia menjabat sebagai Menteri PPN/Kepala Bappenas sejak 27 Juli 2016 sampai 20 Oktober 2019.

Lalu ia menjabat sebagai Menristek/Kepala BRIN sejak 20 Oktober 2019 dalam Kabinet Indonesia Maju.

Sebelum menjadi Menteri Keuangan, ia juga pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Keuangan sejak 3 Oktober 2013 sampai 20 Oktober 2014.

Ia juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu pada periode sejak tahun 2011 sampai 2013.

Karir Bambang berawal di Universitas Indonesia (UI), sebagai pengajar atau dosen di Fakultas Ekonomi dengan keahlian ilmu regional dan ekonomi pembangunan.

Karir pria kelahiran 3 Oktober 1966 tersebut kemudian merangkak naik dari Kepala Program Studi, Ketua Jurusan, Dekan Fakultas Ekonomi, dan juga pernah menjabat sebagai Guru Besar Ekonomi UI.

Di samping itu, Bambang juga aktif mengikuti berbagai organisasi yang terkait dengan keahliannya.

Salah satunya adalah Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat (LPEM) FE UI.

Saat masih menjadi Menteri PPN/Kepala Bappenas, Bambang Brodjonegoro ikut menggawangi proses pencarian lokasi ibu kota baru, hingga memberikan rekomendasi kepada Presiden Jokowi di medio 2019.

Di bawah kepemimpinannya, Bappenas juga telah menyampaikan susunan rencana pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur (Kaltim), dari mulai rencana desain awal, perkiraan anggaran yang dibutuhkan, sampai tahap-tahap pembangunan. 

Namun, sampai ibu kota baru belum dibangun, ia dipindahkan jabatannya sebagai Menristek/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Dengan dileburnya Kemenristek ke Kemendikbud, BRIN dikabarkan akan berdiri sendiri.

Haedar Nashir Disebut Coock Gantikan Nadiem Makarim

Lembaga survei Indonesia Political Opinion (IPO) merilis daftar menteri layak digantikan.

Dikutip dari KompasTV, data tersebut dirilis berdasarkan survei yang digelar pada 10 Maret hingga awal April 2021.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved