Vaksin Nusantara
8 Tokoh yang Berani Disuntik Vaksin Nusantara Gagasan Dr Terawan, Anggota DPR hingga Jenderal TNI
8 Tokoh yang Berani Disuntik Vaksin Nusantara Gagasan Dr Terawan, Anggota DPR hingga Jenderal TNI
TRIBUN-TIMUR.COM - Nama mantan Menteri Kesehatan Dokter Terawan Agus Putranto kembali mengemuka setelah sebagian anggota Komisi IX DPR dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad berkunjung ke RSPAD, Jakarta, Rabu (14/4/2021).
Kedatangan para anggota dewan itu, disebut untuk disuntik vaksin Nusantara yang digagas oleh Terawan.
Namun Sufmi Dasco menyebut mereka bukan disuntik vaksin, tapi hanya diambil darah saja.
"Kemudian nanti akan dimasukkan ke dalam tubuh saya dalam tujuh hari ke depan," kata Dasco di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (14/4/2021).
Kiprah Terawan menggagas vaksin Nusantara, seperti impian yang dia coba wujudkan setelah tidak lagi jadi menteri.
"Tadi saya tergelitik, bahwa saya sesudah jadi menteri menjadi mantri, dan itu kebanggaan buat saya saya boleh menyuntik orang kembali," katanya dalam sertijab Menteri Kesehatan di Kantor Kemenkes, Jakarta, Selasa, 29 Desember 2020 lalu yang disiarkan secara virtual.
Terawan adalah menteri kabinet Jokowi yang terkena reshuffle pada Desember 2020 lalu.
Dorongan untuk melakukan perombakan kabinet memang menguat waktu itu, salah satunya posisi Menteri Kesehatan yang dijabat oleh Terawan, dokter militer berpangkat Letnan Jenderal itu.
Terawan dinilai gagal dalam menangani Covid-19.
Rupanya, setelah tak berada di pemerintahan, Terawan tidak tinggal diam.
Profesinya sebagai dokter dan Kepala Rumah Sakit Angkatan Darat, justeru membuatnya makin bersemangat mengembangan vaksin ini.
Vaksin yang menggunakan pendekatan sel dendritik ini, memang dekat dengan keahlian Terawan, dokter yang memiliki banyak pasien pejabat ini.
Dokter lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM) ini, pernah mengembangkan sel dendritik sejak 2015. Nah, dari sinilah terlintas ide untuk mengembangkan vaksin Covid-19 menggunakan sel dendritik tersebut.
Terawan meyakini, vaksin Nusantara tersebut sangat aman karena bersifat individual.
Jika disuntik Vaksin Nusantara, pasien hanya menerima suntikan vaksin yang berasal dari sel darahnya sendiri