Sebut Wali Kota Makassar Danny Pomanto Bohong Via WhatsApp, Lurah Pandang Muhammad Nawir Dicopot
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto mencopot Lurah Pandang Kecamatan Panakukkang, Muhammad Nawir.
TRIBUN-TIMUR.COM - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto mencopot Lurah Pandang Kecamatan Panakukkang, Muhammad Nawir.
Pencopotan itu dilakukan karena Muhammad Nawir melontarkan kalimat hinaan kepada Danny Pomanto melalui grup WhatsApp.
Terdapat kata "bohong, pembohong wali kota'"
Plt Sekretaris BKD ( Badan Kepegawaian Daerah ) Kota Makassar, Munandar mengatakan, Muhammad Nawir menghina wali kota terkait dengan rencana pergantian atau re-setting ketua RT dan RW se-Kota Makassar.
"Itu terkait dengan percakapan grup WhatsApp yang mengarah ke Pak Wali (wali kota). Seharusnya tidak layak sebagai seorang pegawai, menghina dengan kata berbohong, pembohong dan itu tidak boleh begitu," kata Munandar, Rabu (14/4/2021).
Muhammad Nawir mulai tak menjabat lagi sebagai lurah per hari ini.
Dia juga harus menerima konsekuensi hukum lainnya berupa proses hukum pidana karena perbuatannya yang menghina atasan.(*)