Kecelakaan di Towuti
Tiga Korban Meninggal Tabrakan Motor vs Truk di Matompi Luwu Timur Ingin ke Bantilang Petik Merica
Pengendara motor Yamaha Vega R DP 3519 FB yang meninggal akibat tabrakan hendak menyeberang ke Desa Bantilang, Kecamatan Towuti, Luwu Timur
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Sudirman
lihat foto
TRIBUNLUTIM.COM, TOWUTI - Pengendara motor Yamaha Vega R DP 3519 FB yang meninggal akibat tabrakan hendak menyeberang ke Desa Bantilang, Kecamatan Towuti, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Motor tersebut dikendarai Yunus (46). Ia membonceng dua putranya yaitu Muh Aska (8) dan Muhammad Asril (13).
Motor yang dikendarai itu tabrakan dengan Truk Mitsubishi Cold DP 8539 GZ yang dikendarai, Irwanto, warga Jl Nasrun, Desa Langkea Raya, Kecamatan Towuti, Luwu Timur.
Lokasi tabrakan terjadi di Jalan Poros Timampu-Wawondula, Desa Matompi, Kecamatan Towuti, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (5/4/2021).
Akibat tabrakan itu, pengendara motor yaitu Yunus (46), Muh Aska (8) dan Muhammad Asril (13) meninggal dunia.
Yunus meninggal di tempat. Sedangkan Aska meninggal saat perjalanan dilarikan ke Puskesmas Wawondula.
Asril yang kritis dan sempat dirawat di RS Awal Bross PT Vale, Sorowako, Kecamatan Nuha, Luwu Timur juga meninggal dunia.
Kepala Desa Matompi, Rustam mengatakan, korban yang meninggal dunia akibat tabrakan maut itu bukan warganya.
Korban orang Palopo Selatan (Luwu) kata Rustam.
Rustam mengatakan, korban bapak dan anak itu hendak menyeberang ke Desa Bantilang. Karena keluarganya sudah menunggu di kapal penyeberangan.
"Kalau keluarga dari jauh mau menyeberang ke Bantilang, biasanya ada kebunnya atau kebun keluarganya mau bantu (buruh) petik merica," kata Rustam kepada TribunLutim.com, Selasa (6/4/2021).
Sekedar diketahui, Desa Bantilang salah satu daerah penghasil lada di Luwu Timur. Bantilang lokasinya di pesisir Danau Towuti, Luwu Timur.
Diberitakan, Kasatlantas Polres Luwu Timur, Iptu Desy Ayu Dwi Putri mengatakan sopir sudah diamankan sejak kemarin Senin 5 April 2021.
"Sopir sudah diamankan. Masih proses penyidikan," kata Iptu Desy kepada TribunLutim.com, Selasa (6/4/2021).
Kasus tabrakan maut ini masih dalam proses penyidikan oleh pihak penyidik.
Pihak penyidik belum menentukan status sopir.
"Masih didalami," ujar Iptu Desy.
"Jadi korban yang mengendarai motor ini adalah bapak dan anaknya," kata Kasatlantas Polres Luwu Timur, Iptu Desy.
Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar
![[FULL] Ironi Tunjangan Fantastis DPR RI, Pakar: Anggota Dewan Kita Ini Nggak Miskin, Kaya Semua](https://img.youtube.com/vi/bbnwBY3H3qw/mqdefault.jpg)
