Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cuaca

Prakiraan Cuaca Selasa 6 April 2021 di Kota Makassar dan Sekitarnya

Kota Makassar, Selasa (6/4/2021) besok diperkirakan akan diguyur hujan ringan sepanjang siang hingga malam hari.

Editor: Muh. Irham
The Straits Times
Ilustrasi cuaca akibat fenomena La Nina 

TRIBUNTIMUR.COM - Kota Makassar, Selasa (6/4/2021) besok diperkirakan akan diguyur hujan ringan sepanjang siang hingga malam hari.

Selain itu, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini bagi masyarakat yang beraktifitas di wilayah Makassar.

Meski demikian, BMKG mengingatkan kepada warga Makassar dan sekitarnya agar waspada terjadinya cuaca buruk yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

Cuaca buruk berupa hujan sedang disertai angin kencang diperkirakan berpeluang terjadi di Selayar, Bulukumba, Bantaeng, Jeneponto, Takalar, Gowa, Makassar, Maros, Pangkep, dan Barru.

Selanjutnya, berdasarkan situs resmi BMKG, kondisi cuaca Makassar diperkirakan hujan ringan pada siang hari dan hujan ringan pada malam hari dengan suhu berkisar 23-31 derajat celcius.

Sementara itu, untuk kondisi cuaca Bulukumba diperkirakan hujan ringan pada siang hari dan hujan ringan pada malam hari dengan suhu berkisar 24-32 derajat celcius.

Di samping itu, menurut laporan BMKG untuk kondisi cuaca Makale, Tana Toraja, diperkirakan cerah berawan pada siang hari dan berawan pada malam hari dengan suhu berkisar 20-28 derajat celcius.

Selanjutnya, berdasarkan situs resmi BMKG, kondisi cuaca Palopo diperkirakan cerah berawan pada siang hari dan hujan ringan pada malam hari dengan suhu berkisar 24-32 derajat celcius.

Sementara Kota Parepare diperkirakan cerah berawan pada siang hari dan berawan pada malam hari dengan suhu berkisar 23-31 derajat celcius.

Fenomen La Nina Masih Berlanjut

Analisis dinamika atmosfer-laut menunjukkan bahwa La Nina masih berlangsung paling tidak hingga Mei 2021 dengan kecenderungan menuju netral.

Fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) terpantau aktif di sebagian wilayah Indonesia bersamaan dengan fenomena gelombang Kelvin dan Rossby Ekuatorial yang dapat berkontribusi pada peningkatan awan hujan.

BMKG sebagai Tropical Cyclone Warning Center (TCWC) Jakarta mendeteksi adanya 2 (dua) Bibit Siklon Tropis, yaitu bibit siklon tropis 90S di Samudra Hindia barat daya Sumatra dan bibit siklon tropis 99S di Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur.

Intensitas kedua Bibit Siklon Tropis tersebut cenderung menguat dalam 24 jam ke depan dengan pergerakan menjauhi wilayah Indonesia.

Secara tidak langsung keberadaan bibit siklon tersebut dapat berkontribusi cukup signifikan terhadap peningkatkan labilitas atmosfer dan pertumbuhan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved